Pertamina Bantu Kembangkan Usaha Ice Cream Rasa Embal di Malra
AMBON, Siwalimanews – Usaha Mikro Kecil dan menengah (UMKM) di Indoensia dan Maluku khususnya menjadi salah satu sektor yang terkena dampak dari pandemi Covid-19.
Melihat kondisi tersebut, PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VIII Papua, Papua Barat, Maluku Malut mengambil peran untuk membantu mitra mereka dalam mengembangkan UMKM.
Salah satu UMKM di Kabupaten Malra yang ditopang Pertamina adalah UMKM Rumah Produksi yang mengembangkan pangan lokal berupa kasbi (singkong-red) menjadi ice cream rasa embal.
Pemilik UMKM Rumah Produksi, Rejaubes Carolina kepada wartawan di lokasi pembuatan ice cream di Kabupaten Malra mengaku, rumah produksinya ini membuat ice cream rasa embal serta steak embal yang dipadukan dengan daun kelor.
“Saya berinovasi dengan membuat ice cream rasa embal dari singkong beracun. Disinilah proses penting yang menjadi alasan bagaimana racun sianida yang terkandung dalam embal bisa hilang. Masyarakat setempat menumpuk rangkaian papan dan batu di atas karung yang berisi parutan kasbi sekitar satu malam untuk membuatnya menjadi kering kemudian dijadikan tepung,” jelasnya.
Baca Juga: Pertamina Butuh Kontrol Media untuk Tingkatkan LayananMenurutnya, dalam proses pembuatan ice cream rasa embal, awalnya ia mengalami kesulitan, karena proses pembutan masih terasa kasar, sehingga dilakukan uji coba berulang kali untuk mendapatkan hasil yang lembut.
“Ice cream rasa embal ini saya mulai pasarkan itu sejak tahun 2016 hingga saat ini,” ucapnya.
Selain itu ice cream, inovasi lain juga yang dikembangkannya ini adalah steak embal dipadukan dengan daun kelor. prodak terbaru ini disebut kelen atau kelor embal.
Namun, ditengah pandemi yang mulai melanda Maluku dan Malra serta Kota Tual pada khususnya, usahanya mulai sepi bahkan pihaknya mengalami kerugian cukup besar, namun dengan adanya bantuan dari pihak Pertamina yang sekaligus menjadi mitra, maka pihaknya mulai bangkit kembali.
“Sejauh ini kemitraan dengan pertamina sangat luar biasa membantu kami UMKM di tengah pandemi Covid-19. Alhasil kami terus maju dan berkembang hingga saat ini,” ucapnya. (Mg-5)
Tinggalkan Balasan