AMBON, Siwalimanews – Sebanyak 931 warga binaan di lembaga pemasyarakatan menerima bantuan sosial (bansos) berupa sembako serta peralatan pembinaan kemandirian.

Penyerahan banos pemkot itu diserahkan secara simbolis oleh Walikota Ambon Richard Louhenapessy dan Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham RI Reinhard Silitonga, kepada perwakilan warga binaan di Lapas klas IIA Ambon, Rabu (26/8).

Kakanwil Kemenkumham Provinsi Maluku Andi Nurka dalam laporannyamengatakan, penyaluran bansos kepada warga binaan ini dapat terwujud karena adanya kerjasama antara Kemenkumham dan Pemkot Ambon.

“Bansos ini diberikan kepada 931 narapidana pada lima unit pemasyarakatan yang berada pada wilayah Kota Ambon,” ujar Nurka.

931 warga binaan yang peroleh bantuan ini kata Nurka terdiri dari, 391 orang penghuni Lapas klas IIA Ambon, Rutan klas IIA Ambon 377 orang, Lapas Perempuan klas IIIB 51 orang, Lembaga Pembinaan Anak 32 orang serta Balai Pemasyarakatan sebanyak 80 orang.

Sementara itu, Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham RI Reinhard Silitonga yang hadir secara langsung menyaksikan penyaluran itu mengatakan, penyaluran bansos ini merupakan bagian wujud  dan sinergitas adanya kolaborasi tiga pilar pemasyarkatan yaitu petugas, warga binaan dan unsur masyarakat.

“Pemkot Ambon telah memberikan perhatian khusus bagi warga binaan dan keluarganya. Ini adalah bukti sinergitas Kemenkumham di Maluku dan Pemkot Ambon. Untuk itu terimah kasih untuk pak Walikota Ambon yang telah memberikan bantuan kepada 931 napi di kota ini,” ucapnya.

Sementara itu, Walikota Ambon dalam sambutannya mengatakan, dengan adanya pandemi covid-19 yang melanda dunia termasuk Indoensia khususnya di Ambon sangat berdampak pada perekonomian setiap keluarga

“Apa yang kita berikan kepada 931 warga binaan adalah berkat dari Tuhan, sehingga apa yang diberi sesuai dengan kemampuan yang berikan,” ucapnya.

Ia berharap, apa yang diberikan oleh Pemerintah Kota Ambon bagi warga kota akan tetap bertambah.

Turut hadir dalam penyaluran bansos itu, Forkopimda Maluku, Kapolda Maluku, Kejati Maluku, Ketua KPP serta para pejabat utama di lingkup Kanwil Kemenkumham Maluku dan turut hadir pula perwakilan dari keluarga warga binaan. (Mg-5)