AMBON, Siwalimanews – Sejak tahun 2013, pemerintah telah menetapkan penyelenggaran pendidikan Anak Usia Dini agar dilaksanakan secara holistik dan integratif.

Penjabat Ketua TP PKK yang juga Bunda PAUD Kota Ambon, Ny Lisa Wattimena, penyelenggaraan PAUD merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin terpenuhinya hak tumbuh anak dalam berbagai aspek, sesuai Perpres Nomor 60 tahun 2013.

“Holistik, adalah bagaimana penanganan anak usia dini secara utuh, atau menyeluruh dilakukan, guna mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak usia dini,” ucap Wattimena saat bertatap muka dengan pendidik dan penyelenggara PAUD HI Kota Ambon sekaligus Bimtek yang berlangsung di aula Kampus PGSD Universitas Pattimura, Senin (15/8).

Sementara integratif kata Wattimena, adalah penanganan anak usia dini, yang dilakukan secara terpadu, oleh berbagai pemangku kepentingan, ditingkat masyarakat, pemda serta pusat. Artinya, PAUD HI adalah penanganan anak usia dini, secara utuh dengan mengoptimalkan semua aspek perkembangan anak usia dini, yang tentunya dilakukan secara terpadu, simultan, sistematis, menyeluruh, terintegrasi, dan berkesinambungan, untuk tumbuh kembang anak yang optimal, demi mewujdukan anak yang sehat, cerdas, berkarakter, sebagai generasi penerus yang berkualitas dan kompetitif.

Pengembangan layanan PAUD HI di Kota Ambon, terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan orang tua, keluarga, dan masyarakat yang membutuhkan akses dan peningkatan mutu layanan PAUD yang berkualitas.

“Karena upaya perluasan dan peningkatan mutu PAUD, bukan semata dari sisi pendidikan, tetapi dari segi non pendidikan, termasuk kegiatan keorangtuaan dan pemantauan tumbuh kembang anak,” ujarnya.

Selain itu menurut Wattimena, dengan koordinasi bersama unit lain, demi pemenuhan gizi dan kesehatan, pola hidup bersih dan sehat, pemberian makanan tambahan, fasilitasi NIK Anak, dan sanitasi, dimana indikator non pendidikan ini penting, karena merupakan satu kesatuan kebutuhan dasar esensial, anak yang dilakukan secara terpadu dan komprehensif.

Selaku Bunda PAUD Kota Ambon, ia sangat konsen dan mendukung kegiatan yang diselanggaraan Dinas Pendidikan Kota Ambon terkait PAUD HI. Untuk itu ia berharap, akan segera terbit Perwali tentang PAUD HI, yang dimulai dari penyusunan draft, sosialisasi advokasi PAUD HI, penyusunan rencana aksi daerah, bimtek peningkatan kapasitas lembaga penyelenggara, pembentukan satuan gugus tugas PAUD HI, serta pendampingan ke satuan lembaga oleh fasilitator.

“Hal ini juga terkait dengan tugas Bunda PAUD, guna mendorong pencegahan dan penuntasan penanganan stunting bagi anak usia dini, serta mendorong layanan PAUD HI di Kota Ambon,” jelas Wattimena. (S-25)