Parade Budaya Awali Puncak HUT ke-19 Kabupaten SBB
PIRU, Siwalimanews – Parade budaya dan pentas seni yang dipersembahkan masyarakat dari 92 desa di bumi Saka Mese Nusa mengawali puncak perayaan HUT ke-19 Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Senin (9/1).
Selain pentas seni dan parade, penjabat bupati juga melaunching aplikasi e-KTP, serta lebel minyak kayu putih asal SBB, maupun penyerahan nomor ijin usaha kepada masyarakat. Selain itu ada juga penyerahan piagam penghargaan kepada kades dan para penjabat kades, penyerahan BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat kurang mampu, dan pemberian bonus kepada atlet yang meraih medali pada event Popmal kemarin.
Penjabat Bupati SBB Andi Chandra As,aduddin dalam sambutanya mengatakan, setiap peringatan HUT harus mampu melihat, bahwa masa lalu yang telah dilalui dengan segala dinamikanya merupakan Ikhwal yang memiliki kontribusi kuat atas kondisi masa kini dan masa yang akan datang.
Bupati mengaku, peringatan ini juga harus mampu membuka ruang bagi semua orang untuk mengaku adanya langkah yang kurang tepat, kibijaksanaan yang tidak akuntabel dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Dengan HUT ke-19 SBB, kedepannya harus lebih baik lagi. Setiap peringatan HUT tetap melihat realita dan dinamika kekinian serta tetap menjunjung nilai-nilai kearifan lokal. Kita harus juga mampu mendesain sebuah formulasi guna menuju masa depan yang lebih baik,” ujar bupati.
Baca Juga: Habiskan Anggaran Daerah, Jembatan Dipul Tettoat tak Kunjung RampungSebagai generasi penerus kata bupati, jadikan sejarah sebagai sebuah untaian peristiwa penuh makna dan hikmah. Untuk itu jangan sekali-kali melupakan sejarah, karena perjalanan sejarah pemerintahan SBB terlihat, bahwa setiap generasi kepemimpinan memiliki warna dan dinamika tersendiri sesuai era dan zamannya, namun tujuannya tetap sama.
Pada peringatan HUT kali ini dengan sorotan tema Wisata Maju, SBB Maju, dengan harapan bahwa, momentum Dirgahayu ini harus dipenuhi dengan spirit untuk menyatukan tekad, saling bergandeng tangan, optimis demi kase bae SBB.
“Selaku pemda saya percaya bahwa, kabupaten kita akan melahirkan karya-karya baru sebagai proses kreativitas anak bangsa demi wisata maju, SBB maju untuk biking bae SBB yang kita persembahkan melalui parade adat dan pentas seni,” ucap bupati.(S-18)
Tinggalkan Balasan