DOBO, Siwalimanews – Ketua Hubungan Luar Negeri DPP Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI), Bisman Nababan mengajak seluruh pengurus di Maluku untuk mendukung dan mengkritisi semua program Pemerintah Provinsi Maluku.

Hal ini disampaikan Nababan ketika membuka musda HNSI Maluku yang berlangsung di gedung Kesenian Sita Kena Dobo, Selasa (5/4).
Dirinya mengatakan pengurus HNSI tidak hanya mendukung, HNSI juga perlu dikritisi karena kurang tepat atau kurang cepat.

“Jangan takut mengkritik kepala dinas, demi kemakmuran dan kesejahteraan nelayan dan rakyatnya,” ajaknya.
Dikatakan, kehidupan biasanya selalu diikuti oleh semakin meningkatnya tantangan yang akan dihadapi oleh setiap organisasi, olehnya, diperlukan suatu forum bagi berlangsungnya suatu proses evaluasi atas pelaksanaan program kerja.

Selain itu perlu dirumuskannya langkah penyempurnaan untuk mengimbangi pesatnya perkembangan zaman sebuah organisasi, terhadap program-program yang sudah dan belum dilakukan kelemahan dan masalah apa saja yang dihadapi serta perumusan.

“Musda ini merupakan agenda tertinggi dalam sebuah organisasi dan ini momentum yang sangat tepat dalam upaya menghidupkan serta membawa organisasi ke arah perubahan dan meningkatkan kemampuan untuk membangun komunikasi efektif dengan masyarakat, pemerintah daerah atau pemerintah pusat,” harapnya.

Berbicara dalam kesejahteraan dan kemakmuran nelayan dan rakyat HNSI tidak hanya berfokus kepada penangkapan ikan, tetapi ini bisa berkiprah mengembangkan atau mendorong masyarakat maupun pemerintah setempat membangun dan mengembangkan tourism.
Hadir dalam kegiatan itu juga Wakil Bupati Aru Muin Sogalrey, Kadis Kelautan dan Perikanan Maluku Abdul Haris, Sekda Moh. Djumpa, Danlanal Aru Letkol Laut (P) Qoirur Roziqin, Kasiintel Romy Prasetya, pengurus DPC HNSI se-Maluku. (S-11)