AMBON, Siwalimanews – Sekalipun rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilu tahun 2024 di Provinsi Maluku telah berakhir dan hasilnya telah berada di Komisi Pemilihan Umum RI. Namun Maluku menjadi salah satu dari 5 provinsi yang paling terlambat memasukan data hasil hitung ke KPU RI.

Hal tersebut lantas membuat Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif angkat bicara. Dirinya berharap penyelenggara dapat melakukan evaluasi agar hal serupa tidak lagi terjadi, mengingat kontestasi Politik untuk pilkada sudah didepan mata.

“Penghitungan selesai tapi Maluku masih masuk dalam kelompok 5 daerah yang masuk terakhir di KPU RI ,” kata Kapolda kepada wartawan di Ambon, Selasa (19/3).

Kapolda mengungkapkan, terdapat beberapa permasalahan yang terjadi sehingga membuat adanya keterlambatan karena berbagai penyebab, sehingga akhirnya berakhir tidak tepat waktu.

“Polda Maluku dan Polres-polres serta TNI telah melakukan pengamanan dan pengawalan mulai dari PPS sampai dengan KPU Provinsi,” ungkapnya.

Baca Juga: Tutup TMMD, Ini Pesan Pangdam Pattimura

Tak hanya itu, Kapolda mengaku pengamanan dan pengawalan juga dilakukan Polda Maluku kepada personel KPU dan dokumen-dokumen sampai ke KPU RI di Jakarta.

Kendati demikian, Kapolda menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara maupun semua pihak terkait yang telah bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara dan pihak terkait, semuanya telah selesai dan berjalan aman, namun pihak penyelenggara harus melakukan evaluasi semua tahap kegiatan, sehingga tidak terulang lagi hal-hal yang masih dirasakan menjadi kelemahan dan membuat lambat semua proses yang dilakukan.

Kata Kapolda, akibat keterlambatan waktu tesebut dapat menimbulkan kerawanan gangguan dan ancaman yang harus diantisipasi oleh aparat keamanan.

Kapolda selanjutnya akan mendorong KPU dan Bawaslu untuk melakukan rapat evaluasi bersama, sehingga ke depan tidak terulang kembali apalagi sebentar lagi akan masuk kegiatan pilkada di Maluku.

Untuk diketahui, KPU RI pun telah melakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan untuk Provinsi Maluku. Rapat pleno digelar pada Ruang Panel B Kantor KPU RI, Jl. Imam Bonjol No.29, RT.8/RW.4, Menteng, Kecamatan Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Selasa (19/3) pukul 14.35 WIB.

Rapat pleno dipimpin Mochammad Afifudin (Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU RI) didampingi August Mellaz (Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat), dan Betty Epsilon Idroos IDROOS (Divisi Data dan Informasi).

Dalam rapat pleno tersebut hadir seluruh komisioner KPU dan Bawaslu Provinsi Maluku, beserta anggota kabupaten/kota se Maluku, para saksi Calon PPWP, DPR RI, DPD RI dan Partai Politik.(S-10)