Maluku Terancam tak Dapat Tambahan Kapal Laut

AMBON, Siwalimanews – Harapan masyarakat di wilayah terisolasi untuk mendapatkan akses kapal terancam tidak dapat direalisasikan.
Pasalnya, Provinsi Maluku sulit untuk mendapatkan tambahan kapal laut dari Pemerintah Pusat walaupun telah diperjuangkan berkali-kali baik oleh DPRD maupun pemerintah kabupaten/kota.
Kepala Dinas Perhubungan Maluku, Muhammad Malawat mengatakan usulan penambahan kapal laut untuk menutupi sejumlah rute baru sampai saat ini belum jelas.
Hal ini dikarenakan ketersediaan kapal di Kementerian Perhubungan sangat terbatas sehingga berdampak pada penambahan kapal laut ke Maluku.
“Kapal laut yang dimiliki Kementerian juga terbatas jadi untuk penambahan kapal laut di Maluku itu sulit direalisasikan,” kata Malawat kepada wartawan di Kantor Gubernur, Selasa (11/1).
Baca Juga: Sempat Hilang, Tiga Nelayan Tual Ditemukan SelamatMalawat mengakui, Dinas Perhubungan terus melakukan koordinasi dengan Kementerian Perhubungan terkait dengan penambahan kapal laut untuk sejumlah rute baru.
Namun sampai saat ini belum ada sinyal dari kementerian terkait tambahan kapal khususnya untuk beberapa wilayah seperti Maluku Tenggara dan Kota Tual.
“Kita tunggu saja semoga dalam tahun ini ada kebijakan dari Pemerintah Pusat untuk memindahkan beberapa kapal dari barat ke timur untuk menjembatani persoalan perhubungan termasuk di Maluku,” terangnya. (S-20)
Tinggalkan Balasan