AMBON, Siwalimanews – Diperediksi Lusa, Jumat (6/5) hingga sabtu (7/5) ribuan kendaraan baik roda dua, roda empat maupun roda enam masuk baik ke Kota Ambon usai Idul Fitri.

Ribuan kendaraan-kendaraan sudah meninggalkan Kota Ambon sejak H-3 jelang idul fitri lalu dengan tujuan kebanyakan menuju Pulau Seram baik itu di Kabupaten Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur maupun Maluku Tengah maupun Pulau Lease serta Kabupaten Buru dan Buru Selatan.

Ada sejumlah pelabuhan yang menjadi titik balik mudik ribuan kendaraan untuk kembali ke kota dengan tajuk Manise yakni Pelabuhan Hunimua Liang, Pelabuhan Kulur Wai, Pelabuhan Tulehu, pelabuhan Speedboat Tulehu, Pelabuhan Galala dan Pelabuhan Slamet Riyadi.

“Jadi dalam beberapa hari ini, Kota Ambon memang terlihat lengang, tidak ada kemacetan di jalan-jalan protokol seperti ketika ramadan lalu namun kami perkirahkan puncaknya pada Jumat dan Sabtu ribuan kendaraan kembali padati Kota Ambon,” kata Kadis Perhubungan Kota Ambon Robby Sapulette kepada Siwalima, Rabu (4/5).

Untuk itu bagi pengendara kendaraan bermotor khususnya roda dua dirinya menghimbau ketika melakukan perjalanan kembali ke Kota Ambon diminta memperhatikan keselamatan.

“Gunakan helm standar, patuhi rambu lalu lintas dan tidak berkendaraan dalam kedaan mabuk atau batas kecematan demi keselamatan,” pesan Sapulette.

Tidak hanya itu, pengendara roda jua juga diminta untuk menyiapkan kondisi kesehatan sebelum berkendara demi menghindari kecelakaan akibat kelelahan selama perjalanan.

“Kami harap, sebelum berkendaraan, kondisi harus fit untuk menghindari terjadinya kecelakaan selama berkendara,” ujar Sapulette.

Menurutnya jumlah kendaraan yang meninggalkan Kota Ambon diatas lima ribu dan kebanyakan itu roda dua.

Hal ini dibuktikan dengan situasi kendaraan di Kota Ambon saat ini yang terlihat masih sepi di sejumlah ruas jalan protokol seperti jalan Jenderal Sudirman, jalan Rijali, jalan Ahmad Yani, jalan Diponogoro, jalan Sultan Babullah, jalan Sultan Hairun, jalan Slamet Riyadi, jalan Tulukabessy, jalan Pattimura, jalan Imam Bonjol dan sejumlah ruas jalan lainnya. “Kondisi arus lalu lintas saat ini masih lengang, puncaknya masih dua hari kedepan, arus lalu lintas di Kota Ambon kita perkirahkan sudah kembali normal pekan depan,” jelasnya. (S-09)