AMBON, Siwalimanews – Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif memimpin serah terima jabatan lima pejabat utama serta jabatan Kapolresta Ambon, yang berlangsung  di Ruang Rapat Utama, Markas Polda Maluku, Kota Ambon, Kamis (6/1).

Lima pejabat utama di Polda Maluku bergeser masing-masing, jabatan Karo Ops Polda Maluku yang sebelumnya dijabat Kombes Anthonius Wantri Yulianto diserahkan kepada Kombes Asep Saipudin.

Selanjutnya, jabatan Karo SDM kini dijabat Kombes Denny Yono Putro,  menggantikan pejabat lama Kombes Muhammad Yusup. Berikutnya jabatan Direktur Intelkam yang sebelumnya dijabat Kombes Yosef Sriyon Joko Handono resmi diserahkan kepada Kombes Rali Muskita.

Kombes Harold Wilson Huwae yang sebelumnya menjabat sebagai KSPN Papua, kini resmi menjabat Direktur Reskrimsus Polda Maluku menggantikan pejabat lama Kombes Eko Santoso.

Kemudian jabatan Direktur Binmas yang saat ini dijabat Kombes Deny Abrahams, menggantikan Kombes Andy Ervyn. Sementara jabatan Kapolresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease yang sebelumnya dijabat Kombes Leo Surya Nugraha Simatupang kini resmi dijabat Kombes Raja Artur Limongga.

Serah terima jabatan ini masuk daftar rotasi, berdasrkan telegram rahasia Kapolri Nomor ST/2568/XII/KEP./2021 tertanggal 17 Desember 2021, yang ditandatangani Asisten SDM Polri Irjen Wahyu Widada.

Kapolda meminta, seluruh pejabat yang baru dilantik agar dapat mendukung peningkatan percepatan investasi di Indonesia dan pemulihan ekonomi bangsa.

“Kami harapkan dapat mendukung semua kebijakan Presiden kita, terkhusus dalam mendukung peningkatan percepatan investasi di Indonesia dan pemulihan ekonomi bangsa kita ini,” pinta Kapolda.

Selain Sertijab lima PJU, Kapolda Maluku juga mengukuhkan Kombes Sus Edy Tarif, sebagai Karo Rena Polda Maluku.

“Kami menyampaikan terima kasih kepada para pejabat lama yang sudah melaksanakan tugas di wilayah Maluku selama ini dengan baik. Kepada seluruh pejabat utama yang baru, semo­ga selama berada di Polda Maluku ini dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan dapat cepat beradaptasi dengan situasi yang ada di Maluku,” pintanya. (S-45)