Kota Ambon Raih Penghargaan Kompas TV
AMBON, Siwalimanews – Pemerintah kota Ambon kembali mendapat pengakuan nasional atas pengembangan ekonomi kreatif.
Pengakuan berupa penghargaan dari salah satu media nasional yakni Kompas TV pada kategori daerah peduli inovasi ekonomi kreatif dan pariwisata. Penghargaan itu diserahkan dalam acara perayaan HUT Kompas TV ke-13 yang diselenggarakan di Convention Center The Tribrata Darmawangsa Jakarta, diserahkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno kepada Pj Walikota Ambon Dominggus Kaya, Rabu (11/9).
Pj Walikota Ambon Dominggus Kaya dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Kamis (12/9) mengaku, bersyukur atas penghargaan yang disematkan kepada Kota Ambon dari Kompas TV.
Ia berharap, semua lini, baik pemerintah maupun masyarakatnya dapat terus berkolaborasi dan saling mendukung dalam peningkatan inovasi dan kreativitas untuk mengembangkan perekonomian di Kota Ambon.
“Kita bersyukur dan berterima kasih atas penghargaan yang diberikan, kita tidak akan berhenti, namun akan terus bekerja, demi kota yang lebih inovatif, lebih kreatif, terlebih khusus untuk ekonominya, pemberdayaannya sehingga bisa memberikan kemajuan dan kesejahteraan serta perubahan yang lebih baik, terkhususnya soal pertumbuhan ekonomi, inflasi serta seluruh pergerakkan keuangan di Kota Ambon dan Maluku umunya,” ucap walikota.
Baca Juga: Mourits Tamaela dan Upulatu Nikijuluw Ambil Alih Pimpinan DPRDMasi dalam rilis itu, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, sektor ekraf akan menjadi masa depan Indonesia, sehingga pelaku usaha utamanya generasi muda diharapkan mampu berperan sebagai katalisator keberlangsungan ekonomi kreatif di tanah air.
“Saat ini ekonomi kreatif Indonesia mencapai angka Rp1,4 triliun, menempatkan Indonesia pada posisi ketiga dunia untuk negara dengan kontribusi ekonomi kreatif terbesar ke PDB. Posisi pertama ditempati Amerika dengan Hollywood dan posisi kedua Korea Selatan dengan K-Pop dan K-Drama, ” jelas Sandiaga.
Dalam mendorong hal tersebut kata Sandiaga, konten-konten yang dihadirkan pada produk ekraf tentunya mengutamakan keotentikan, relevansi, dan menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.
“Saya melihat content is a king, tapi packaging is a queen. Kalau content ketemu packaging akan menjadi a kingdom dan kunci menuju kingdom adalah inovasi, adaptasi dan kolaborasi,” ujar Sandiaga.
Karena, sandiaga sangat bersyukur dan memberikan apresiasi kepada Kota Ambon dan juga beberapa kota/kabupaten lain di Indonesia yang begitu bersemangat dalam meningkatkan kepedulian terhadap inovasi ekonomi kreatif di daerah masing-masing.
“Saya berharap inovasi tersebut dapat terus ditingkatkan dan dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat. (S-29)
Tinggalkan Balasan