AMBON, Siwalimanews – Badan Pusat Statistik mencatat pada bulan Oktober 2021, Kota Ambon mengalami inflasi 0,23 persen atau terjadi peningkatan ideks harga konsumen dari 107,45 pada September 2021 yang tercatat sebesar 2,07 persen.

Kepala BPS Provinsi Maluku Asep Riyadi mengungkapkan, 90 kota IHK di Indonesia tercatat 68 kota mengalami inflasi dan 22 kota mengalami deflasi.

Untuk Kota Ambon sendiri mengalami inflasi sebesar 0,23% dengan IHK 107,70. Selain Kota Ambon, Kota Tual juga mengalami deflasi  sebesar 0,56%  persen dengan IHK  108,94.

“Dari 90 kota IHK, ranking IHK Kota Ambon naik ke posisi 20, sementara ranking IHK Kota Tual turun ke posisi 7,” ucap Riyadi dalam rilisnya yang diterima redaksi Siwalimanews, Selasa (2/11).

Sementara Inflasi bulanan Kota Ambon kata Riyadi, berada pada posisi ke-32, untuk inflasi tahun kalender posisi ke sembilan dan inflasi tahun ke tahun berada pada ranking ke-44.

“Sedangkan inflasi bulanan Kota Tual berada pada posisi ke 89, inflasi tahun kalender pada posisi 7, dan inflansi  tahun ke tahun berada pada ranking 7,” urainya.

Sejumlah komoditas utama yang memberikan andil terbesar terhadap inflasi Kota Ambon pada Oktober 2021, diantaranya adalah angkutan udara, cabe rawit, cabe merah, minyak goreng, roti manis, ikan layang, senk, bayam, besi beton dan lemon .

Sementara itu, untuk komoditas yang mengalami penurunan harga pada Oktober 2021 dan memberikan andil terbesar terhadap deflasi Kota Tual adalah ikan tongkol, angkutan udara, ikan selar, kangkung, tauge kecambah, ikan layang, mobil, daun singkong, tomat dan bunga pepaya.

Dengan demikian, terhadap perkembangan harga berbagai komoditas pada Oktober 2021 di Kota Ambon secara umum menunjukkan adanya kenaikan. (S-51)