AMBON, Siwalimanews – RW 004 Kelurahan Ahusen, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon diutus untuk mewakili Maluku mengikuti lomba kampung iklim tingkat nasional tahun 2020.

Kegiatan yang merupakan program dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) ini bertujuan untuk melatih masyarakat mulai dari jajaran kampung atau desa untuk menjaga adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan Lucia Izaak yang ditemui usai kegiatan penilaian lingkungan oleh perwakilan KLHK dari dinas kehutanan Provinsi Maluku mengungkapkan, untuk dapat menjadi kandidad dalam mengikuti lomba tersebut perlu ada dua aspek penilaian.

“Ada 2 aspek dari kategori pengelolaan sampah, dan pesisir. Nah, di Kelurahan Ahusen ini masuk di kriteria pengelolaan sampah dan untuk Maluku ada 3 kampung iklim yang masuk kali ini kelurahan Ahusen dari Kota Ambon, yang dua itu dari Maluku Tengah yakni Haruku dan Amahai,” jelasnya, kepada wartawan, Jumat (28/8).

Diakuinya, Ahusen sampai saat ini masih memiliki nilai tertinggi apabila dibandingkan dengan 2 kampung lainnya yakni 94,53.

Dirinya menjelaskan, salah satu keunggulan yang dimiliki oleh RW 004 yakni memiliki resapan biopori yang merupakan salah satu mitigasi yang dilakukan untuk mencegah banjir.

“Mereka mendapat point tertinggi disini, ada 250 sebelum ada biopori disini langganan banjir. Tapi sekarang dengan adanya biopori puji Tuhan dong seng kena kebanjiran. Kalau toh yang berat-berat paling sebentar saja langsung kering,” terangnya.

Ketika ditanyakan adanya daerah lain yang nantinya akan dipersiapkan untuk mengikuti lomba yang sama ditahun depan, dirinya mengatakan, sudah ada dua daerah yang dipending dan diperkirakan akan mengikuti lomba tersebut ditahun depan.

“Kemarin itu ada Hative Besar dan Hukurila. Sebenarnya mereka sudah masuk cuman karena kemarin pandemik covid, jadi biking pemerintah desanya mungkin lebih fokus penanganan covid ya, ketimbang persiapannya. Makanya kemarin untuk beberapa dokumentasi mereka belum melengkapi sehingga dorang masih dipending bukan gugur. Tapi sebenarnya di pending untuk nanti di tahun depan dorang masuk untuk verifikasi,”jelasnya.

Izaak berharap, agar kedepan dapat diikuti oleh kelurahan maupun kecamatan lain yang ada di Kota Ambon, dan semoga RW 004 Kelurahan Ahusen dapat lolos ditingkat nasional.(Mg-6)