AMBON, Siwalimanews – Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif, kembali mengingatkan seluruh anggota untuk tidak terlibat dalam politik praktis.

Hal itu disampaikan kapolda dalam sambutannya yang dibacakan Wakapolda Maluku Brigjen Stephen M Napiun saat bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Kesadaran Nasional yang berlangsung di Lapangan Letkol Pol Chr Tahapary, Tantui, Kota Ambon, Senin (18/12).

Kapolda menjelaskan, saat ini Polda Maluku sementara menjalankan Operasi Mantap Brata  Salawaku 2023-2024, yang merupakan rangkaian dari kegiatan pengamanan pemilu.

“Para personel Polri diingatkan untuk  menghindari diri atau terlibat dalam politik praktis. Jaga selalu netralitas sebagai anggota Polri yang presisi,” pesan kapolda.

Menurut kapolda, pengamanan puncak pemilu yakni pencoblosan atau pemilihan suara tigal 68 hari atau tepatnya di tanggal 14 Februari 2024. Untuk itu seluruh personel yang terlibat dalam pemgamanan, diminta untuk tinggakatkan intensitas kinerja.

Baca Juga: Kesal Hak tak Dibayar, Borok Nasaruddin Dibongkar

“Kontestasi pilkada dan juga legislatif kita harus optimalkan fungsi premitif, preventif dan juga penegakan hukum,” ujar kapolda.

Kepada seluruh personel kapolda juga minta, agar bisa mengantisipasi dan menyiapkan kekuatan serta peralatan untuk mencegah konflik sosial di masyarakat yang berpotensi menjadi kejahatan yang berdampak kontigensi.

“Laksanakan pengamanan personel dan pengamanan kegiatan masyarakat dan tetap meningkatkan kualitas dan sinergitas TNI-Polri dan Pemda dalam menjaga situasi kamtibmas tetap dalam keadaan aman dan kondusif,” pinta kapolda.

Selain pemilu, lanjut Kapolda, Polda Maluku sebentar lagi juga akan melaksanakan operasi lilin salawaku, dalam rangkaian pengamanan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024. Seperti halnya pengamanan pemilu, untuk itu setiap personel diminta agar pengaman diberikan secara maksimal, sehingga umat Kristiani dapat merayakan Natal dengan situasi yang aman dan kondusif.

“Kita akan melaksanakan pengamanan juga untuk hari raya besar umat Kristiani dan kita juga akan melaksanakan pergantian tahun yang tentunya akan dinikmati oleh semua orang, dan kitalah yang ditunjuk untuk mengamankan orang-orang yang sedang berbahagia, orang-orang yang beribadah dan kita harapkan semuanya aman dan kondusif,” ucap kapolda.

Kapolda juga minta kepada seluruh personel, agar bisa mengantisipasi dan menyiapkan kekuatan serta peralatan untuk mencegah konflik sosial di masyarakat yang berpotensi menjadi kejahatan yang berdampak kontigensi.

“Laksanakan pengamanan personel dan pengamanan kegiatan masyarakat dan tetap meningkatkan kualitas dan sinergitas TNI Polri dan Pemda dalam menjaga situasi kamtibmas dalam keadaan aman dan kondusif,” tandas kapolda.(S-10)