Kapolda Apresiasi Karnaval Budaya Pukul Sapu

AMBON, Siwalimanews – Kapolda Maluku, Irjen Eddy Sumitro Tambunan memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan karnaval budaya pukul sapu lidi, yang digelar oleh warga Negeri Mamala dan Morela, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, Senin (7/4).
Kapolda mengatakan, pukul sapu lidi yang merupakan tradisi budaya yang dilaksanakan setiap tanggal 7 Syawal, atau tujuh hari setelah Idul Fitri, sebagai bagian dari perayaan pasca-lebaran itu sangat penting untuk dilestarikan, tradisi ini sebagai warisan budaya yang harus terus dijaga.
“Kami memberikan apresiasi atas pelaksanaan tradisi pukul sapu lidi yang dilakukan warga Desa Mamala dan Morela. Warisan budaya ini harus terus dijaga dan dipelihara,” ujar Kapolda dalam rilis yang diterima Siwalima, Rabu (9/4).
Kapolda berharap, budaya pukul sapu lidi dapat menjadi simbol bahwa Maluku merupakan daerah yang aman, nyaman, dan damai.
“Budaya ini harus dapat menaikkan citra Maluku sebagai daerah yang aman dan damai,” harapnya.
Baca Juga: KPU SBT Benarkan Belum Bayar Honor PPSKapolda juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Negeri Mamala dan Morela yang telah berperan aktif dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif selama pelaksanaan kegiatan.
“Kami juga menyampaikan terima kasih kepada personel TNI dan Polri yang telah mengamankan jalannya kegiatan, sehingga bisa terlaksana dengan aman dan lancar,” pungkasnya.
Karnaval budaya pukul sapu lidi ini merupakan salah satu tradisi yang semakin dikenal luas dan menjadi daya tarik wisata budaya di Maluku.
Untuk diketahui, selain kehadiran Kapolda Maluku, acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Wakil Gubernur Maluku, Irwasda Maluku, Danlanud Pattimura Ambon, perwakilan Forkopimda Maluku, Sekda Kabupaten Maluku Tengah, serta para pejabat utama Polda Maluku dan tamu undangan lainnya. (S-25)
Tinggalkan Balasan