BULA, Siwalimanews – Rusaknya jalan di wilayah Kecamatan Kilmury menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur untuk ditangani.

Lambatnya penanganan sejumlah ruas jalan di kabupaten bertajuk Ita Wotu Nusa itu, lantaran keterbatasan anggaran.

“Jadi kita di Dinas PUPR bukan hanya melihat satu atau dua kecamatan saja, tetapi semua kecamatan menjadi tanggung jawab kita dan itu menjadi perhatian utama dari pemkab,” jelas Plt Kepala Dinas PUPR SBT Abu Saleh Salampessy kepada wartawan di ruang kerjanya, Selasa (28/5)

Salampessy menjelaskan, akibat rusaknya infrastruktur jalan di Kilmury yang membuat mahasiswa turun kejalan untuk melakukan demonstrasi pada, Senin (27/5) kemarin dan Pemkab SBT, bahkan sudah melakukan komunikasi dengan Kementerian PUPR tentang infrastruktur jalan Kilmury dan sebagainya, sebab jalan ini berstatus jalan nasional.

“Mudah-mudahan tahun 2025 ini anggarannya ada, sehingga kita juga dorong untuk pembangunan infrastruktur jalan di Kilmury yang kurang lebih Rp3,5 miliar. Jadi bukan kita saja perjuangan anggaran ini, sehingga kita juga menggunakan kekuatan-kekuatan lain di luar pemerintahan,” ujarnya.

Bukan hanya itu, Salampessy juga mengaku, dalam Musrenbang RPJMD Maluku , Pemkab SBT selalu menyuarakan bagian yang menjadi kebutuhan utama yang harus diselesaikan, karena itu menjadi proyek strategis daerah.(S-27)