AMBON, Siwalimanews – Setelah sukses mengelar festival makan durian, kini Pemerintah Negeri Hukurila siap menggelar festival menangkap sontong atau cumi-cumi.

Periode bulan Oktober hingga bulan Desember, sontong biasanya banyak ditangkap masyarakat. Dan kesempatan ini kemudian menjadi ide lahirnya festival menangkap sontong.

“Nanti kami akan buat festival sontong pada bulan November nanti,” ujar Sekretaris Negeri Hukurila, Desmarie Angkotamoni kepada wartawan, Jumat (7/10).

Dia menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan ide masyarakat Hukurilla, yang ditindaklanjuti oleh pemerintah negeri agar Hukurila lebih dikenal.

“Ini kemauan masyarakat Hukurila, terutama para nelayan, dan kita menganggap ini baik, untuk itu, pemerintah negeri menanggapi ini positif, karena ini juga demi kemajuan  Negeri Hukurila itu sendiri,” katanya.

Kenapa sontong, menurutnya, karena potensi sontong di Hukurila sangat berlimpah. Terutama memasuki musim barat yang dimulai bulan Oktober hingga Desember.

“Jadi dari Oktober sampai Desember itu, sontongnya banyak sekali,” ujarnya.

Dia menambahkan, bahwa momen itu, juga akan dipraktekan bagaimana nelayan menangkap sontong dengan cara tradisional.

Untuk diketahui sebelum sontong itu ditangkap, nelayan mengumpulkan sontong di tengah laut dengan menggunakan bantuan lampu petromax. Setelah sontong-sontong itu berkumpul dibawa cahaya lampu, kemudian nelayan mengiringnya ke bibir pantai kemudian menangkap menggunakan jaring.

Biasanya nelayan berkelompok atau lebih dari satu perahu untuk mengumpulkan sontong-sontong tersebut dan kemudian mengiringnya ke darat.

“Itu salah satu cara yang nanti kita tampilkan dalam festival,” jelasnya. (S-25)