AMBON, Siwalimanews – Kapolda Maluku menggelar operasi Simpatik Salawaku tahun 2024. Operasi lalu lintas ini resmi dijalankan melalui apel gelar pasukan yang dihelat di Gedung Sport Center, Mapolda Maluku, Kamis (13/6).

Operasi Simpatik Salawaku tahun ini mengusung tema Meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas di jalan raya.

Kapolda Maluku dalam amanatnya yang dibacakan Karo Ops Polda Maluku Kombes  Asep Saepudin mengatakan, operasi Simpatik Salawaku 2024 digelar selama 10 hari, yang dimulai hari ini hingga 22 Juni 2024.

Operasi Simpatik bertujuan untuk memaksimalkan peranan anggota Polri terutama bidang lalu lintas untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas yang terjadi. Selain itu, juga untuk mewujudkan kamseltibcar lantas di wilayah hukum Polda Maluku.

“Dengan melihat data pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas memang sulit untuk ditekan se minimal mungkin, namun bukan berarti tidak ada cara dan upaya untuk meminimalisasi terjadinya hal tersebut,” kata Kapolda.

Baca Juga: Terjerat Kasus Narkoba, Pria Ini Dituntut 7,4 Tahun Penjara

Pelaksanaan operasi Simpatik mengedepankan tindakan preemtif atau himbauan melalui pendidikan, pembinaan, penyuluhan yang bersifat persuasif dan edukatif. Hal ini dilakukan dengan cara memberdayakan fungsi lantas yang humanis optimal, penerangan masyarakat di media cetak maupun elektronik serta pelayanan informasi lalu lintas melalui manajemen media.

“Diharapkan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat pengguna jalan,” ucap kapolda.

Kapolda juga berharap, dalam pelaksanaan operasi juga mengedepankan tindakan preventif melalui peningkatan operasi kepolisian yang ditingkatkan (KRYD). Personel diminta dapat ikut berperan aktif dalam membantu mengatasi ancaman bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang sebagai dampak dari musim penghujan.

Pelaksanaan operasi juga bisa didukung dengan tindakan gakkum berupa teguran simpatik untuk membangun opini dan kepercayan masyarakat terhadap Polri. Teguran simpatik diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan hukum di Kamseltibcar lalu Lintas.

Melalui penyelenggaraan operasi Simpatik Salawaku 2024, Kapolda berharap akan tercapai beberapa tujuan seperti diantaranya meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat dalam berlalulintas; terciptanya situasi Kamseltibcar lantas secara optimal, serta menurunnya angka kecelakaan lalu lintas; terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap Polri, dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas; menurunnya angka pelanggaran yang akan diimbangi dengan jumlah kecelakaan lalu lintas; menurunnya jumlah titik kepadatan arus lalu lintas, dengan kehadiran personil lantas di lokasi kemacetan; meningkatnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas di jalan raya.

“Siapkan personel dan peralatan untuk mendukung kelancaran operasi, melaksanakan operasi Simpatik dengan metode pendekatan persuasif dan humanis di lapangan, tingkatkan kegiatan dikemas lantas kepada pelajar dan masyarakat untuk tertib berlalu lintas serta  patroli lalu lintas di titik kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas untuk mewujudkan Kamseltibcar lantas, serta tingkatkan koordinasi dan sinergitas dengan instansi terkait untuk kelancaran dan keberhasilan pencapaian target dan sasaran operasi,” pinta kapolda.(S-10)