AMBON, Siwalimanews – Kader Partai Demokrat, Melkias Frans menyatakan, siap memenangkan pasangan calon kepala daerah Kabupaten MBD yang diusung oleh Partai Demokrat dalam perhelatan pilkada serntak Desember mendatang.

Hal ini ditegaskan Melkias, menindaklanjuti pengembalian surat tugas yang diberikan oleh DPP Partai Demokrat kepada dirinya, untuk mencari pasangan calon yang siap bertarung dalam pilkada Kabupaten MBD.

Kepada Siwalima melalui telepon selulernya, Kamis (2/7) Melkias mengatakan terkait dengan dukungan pilitik, dirinya siap mendukung pasangan calon kepala daerah yang nantinya diberikan rekomendasi oleh DPP Demokrat dengan menjadi tim utama pemenangan untuk menyukseskan pilkada.

“Saya siap dukung paslon yang direkomendasikan Partai Demokrat baik Benjamin Thomas Noach atau Nikolas Kililily,”

Melkias menjelaskan, awal dirinya mencalokan diri sebagai bupati dengan mendaftar pada enam partai politik, tapi ternyata dirinya mendapatkan. surat tugas dengan judul wakil bupati, walaupun penjelasan lisan Partai Demokrat menyatakan ada pertimbangan sampai dikeluarkan sebagai calon wakil bupati.

“Mereka mengeluarkan wakil bupati kepada saya ada beberapa pertimbangan tetapi initinya Demokrat milik saya baik calon bupati maupun wakil bupati,” jelasnya.

Menurutnya, masa berlaku surat tugas tersebut adalah 1 bulan sejak ditetapkan tanggal 1 Juni, sementara tanggal 24 Juni baru melapor diri ke DPP dan tanggal 25 Juni malam baru menerima surat tersebut dengan waktu efektif hanya empat hari.

Tanggal 26 Juni, Melkias melakukan lobi dengan kandidat dari Partai Gerindra, karena saat itu Partai Gerindra Demokrat dan Golkar masih sendiri, namun karena Demokrat memberikan surat tugas sebagai wakil bupati maka tidak dapat melakukan penetrasi ke partai lain sebagai calon Bupati, kendatipun penjelasan lisan boleh Bupati atau wakil bupati.

“Saya bicara dengan calon bupati Gerindra Nikolas Kilikili dan mengeluarkan kesepakatan sementara dengan catatan harus bertemu dengan calon wakilnya yang telah direkomendir oleh Gerindra yaitu Onesimus Septory,” terangnya.

Selanjutnya, hari sabtu Melkias melaporkan hasil pembicaraan ke DPP melalui Bapilu bahwa ada kemungkinan Demokrat akan berpasangan dengan Gerindra. Tetapi hari Senin sore didapatkan informasi bahwa kandidat Nikolas Kilikili melakukan pertemuan dengan Partai Golkar dan dari pembicaraan kemungkinan persetujuan akan dikeluarkan rekomendasi kepada Nikolas dan Onisimus.

“Saya dihubungi untuk melakukan komunikasi, tetapi saya berfikir saya mendaftar calon bupati pada enam partai tetapi suratnya wakil bupati, kemudian waktunya empat hari,  serta dengan pak Niko sudah kita bicara ternyata berkomunikasi dengan golkar makanya saya tidak maju,” tegasnya.

Melkias menghimbau, pendukung baik yang mendukung secara partai politik silahkan kembali kedukungan partai politiknya, tetapi masyarakat yang mendukung tanpa partai politik silahkan memilih sesuai dengan keinginan atau menunggu komando. (Cr-2)