KOMUNITAS Pesiar Fundation Kabupaten Seram Bagian Timur akan menggelar olahan produk lokal seperti sagu dan Ikan julung bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan nanti pada kegiatan Festival Gumumae Ekonomi Kreatif, pada bulan Agustus mendatang.

Jadi untuk produk unggulan kita ada hampir 100 prodak, nantinya dikumpulkan semua pada event ini. Dan direncanakan bulan Agustus menargetkan itu 100 pelaku UMKM dari 250 produk nantinya akan ditampilkan, sekaligus promosi.

“Sebanyak 250 pelaku usaha atau UMKM yang akan kita hadirkan perwakilan dari 100 desa di seram Bagian Timur Insa Allah target ini bisa tercapai,” ungkap Ketua Pesiar Fundation Seram Bagian            Timur, Reza Waraiya, kepada Siwalima, di Ambon, Jumat (9/6) kemarin.

Produk unggulan, kata dia,  untuk saat ini Maluku itu identik dengan namanya sagu. Dan pohon sagu terbesar yang ada di 11 kabupaten/kota di Maluku khususnya berada pada Kabupaten Seram Bagian Timur.

Dia mengaku, untuk sementara itu sagu terbesar di Maluku berada pada Desa Waru Kecamatan Teluk Waru, dan Desa Kianlaut Kecamatan Siritaun Wida Timur maupun masing-masing daerah di        bumi yang bertajuk Ita Wotu Nusa dan siap untuk mempromosikan di Indonesia dan internasional.

Baca Juga: Bupati Jadi Irup Harla Pancasila

“Kami siap promosikan, kita berusaha untuk bagaimana caranya, produk unggulan sagu ada pada daerah itu dapat dikelola dengan sebaik baiknya. Sementara tepung sagu  sudah berada di Desa Anggar, Kecamatan Kian Darat SBT,” tandasnya. (Mg-1)