AMBON, Siwalimanews – Eks narapidana teroris yang terlibat dalam jaringan aksi bom bunuh diri di kawasan Thamrin Jakarta Selatan, M Fajrin Selan bin Jalil Selan melakukan kunjungan ke kota Ambon.

Kedatangan M Fajrin Selan bin Jalil Selan di kawal ketat oleh ketat densus 88 anti teror.

Informasi yang dihimpun Siwalima dari sumber terpercaya di Polda Maluku menyebutkan, M Fajrin Selan bin Jalil Selan dan keluarganya tiba di Bandara Internasional Pattimura Ambon, Senin (1/2) pukul 08.03 WIT.

Dirinya bersama keluarga tiba dengan mengunakan maskapai Garuda Indoensia dengan nomor penerbangan GA-640 dari Denpasar, transit Makassar tujuan Ambon.

Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Roem Ohoirat yang dikonfirmasi terkait pengawalan terhadap eks narapidana teroris mengaku, belum mengetahui informasi tersebut.

Baca Juga: Pemprov tak Serius Ganti Rugi Lahan Milik Atamimi

Ohoirat mengaku, segala sesuatu yang menyangkut dengan masalah terorisme, pintu informasinya ada pada kepala Densus 88.

“Informasinya saya tidak tahu, karena mereka (Densus 88 Maluku-red) itu langsung berhubungan dengan Kadensus. Kalau ada hal hal yang dibutuhkan, mereka akan langsung berkoordinasi dengan pak Kapolda untuk permintaaan personel dan sebagainya. Prinsipnya kita bantu kalau ada permintaan, setelah itu mereka berhubungan langsung dengan Kadensus,” tandas Ohoirat.

Untuk diketahui M. Fajrin Selan Bin Jalil Selan merupakan mantan narapidana teroris, ia dipidana selama 5 Tahun oleh Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada 19 Ok­to­ber 2016, Nomor: 589/PID.SUS. Terorisme/2016/PN.JKT.TIM setelah sebelumnya ditangkap atas jaringan aksi kasus bom bunuh diri Thamrin Jakarta dan merupakan guru yang pernah melatih merakit bom di Kalimantan dan juga guru dari tersangka teroris bom bunuh diri Thamrin.

Belum diketahui secara pasti maksud kedatangan Selan dan ke­luarganya ke kota Ambon, namun kedatangan eks napi teroris ini la­ng­sung dijemput dan dikawal oleh sejumlah anggota Densus 88 mu­lai dari Bandara Pattimura hingga tempat tujuan mereka. (S-45)