AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Provinsi Maluku fokus pembangunan infrastruktur yang mendukung ketahanan pa­ngan.

Kepala Dinas PUPR Maluku Ismail Usemahu mengatakan efisiensi anggaran yang dilakukan Peme­rintah Pusat telah mengakibatkan seluruh program infrastruktur hilang.

“DAK nol, DAU nol termasuk juga irigasi nol, kita belum tahu kedepannya seperti apa ini,” ungkap Usemahu kepada war­tawan di Kantor Gubernur, Jumat (14/2).

Walaupun DAK dan DAU di potong habis namun pihaknya sementara melakukan penye­suaian terhadap program prio­ritas yang mungkin saja dapat ditangani selama tahun 2025.

Program prioritas tertinggi kata Usemahu harus berkolerasi de­ngan program presiden Prabowo Subianto salah satunya ketaha­nan pangan.

Baca Juga: Khairiah Lubis Terpilih Jadi Ketum FJPI

“Kedepan kalau ada pekerjaan kita lebih fokus mengarah ke program prio­ritas Presiden itu saja seperti ketahanan pangan,” terang Usema­hu.

Kendati begitu, Usemahu belum dapat memastikan kapan proyek – proyek pemerintah dapat direalisa­sikan sebab sampai saat ini masih dihitung sesuai dengan keterse­diaan anggaran pasca dipotong Pemerintah Pusat.

“Kita masih hitung jadi tunggu saja, yang pasti irigasi untuk Ketahanan pangan itu yang akan kita prioritaskan. Mudah-mudahan jalan,” tambahnya. (S-20)