GUNA meningkatkan kualitas dan prestasi olahraga Maluku pemerin­tah daerah maksimalkan pembinaan olahraga prestasi usia dini.

Demikian dikatakan anggota DPRD Provinsi Maluku Rovik Akbar Afifuddin kepada wartawan di Baileo Rakyat Karang Panjang, Selasa (22/10).

Rovik mengungkapkan, peme­rintah daerah tidak boleh hanya fokus pada euforia Pilkada saja melainkan persoalan lain yang hari ini menyita perhatian publik.

Salah satu persoalan yang mesti menjadi perhatian pemerintah daerah yakni prestasi olahraga yang anjlok pada PON XXI Aceh-Medan.

“Memang miris yah hasil PON kemarin dan jangan lupa walaupun PON sudah berlalu tetapi hasilnya akan diingat selalu makanya harus ada perbaikan dalam tata kelola olahraga Maluku,” jelas Rovik.

Baca Juga: Gelar GPM, Pemkot Gandeng Gerai Modern

Pemda kata Rovik sudah harus melakukan pembinaan prestasi olahraga mulai saat ini bukan sebaliknya ketika penjelang ivent olahraga baru dipersiapkan.

Menurutnya kebiasaan selama ini jelang ivent olahraga baru pemerintah daerah fokus akhirnya hasil yang dicapai jauh dari harapan masyarakat.

“Pembinaan olahraga Maluku sudah harus dilakukan sejak dini termasuk dengan pembinaan usia dini agar prestasi olahraga dapat meningkat,” jelas Rovik.

Dispora sebagai instansi pe­nanggung jawab pembinaan prestasi olahraga menurut Rovik sudah harus merencanakan pembinaan potensi atlet sejak sekarang agar ada regenerasi atlet.

Pasalnya, beberapa atlit yang berlaga di ivent olahraga nasional merupakan atlet tua yang sudah beberapa kali mengikuti PON artinya harus ada regenerasi atlet.

“Potensi atlet harus di dorong dari sekarang agar kedepan Maluku memiliki atlet baru yang dapat bersaing di ivent olahraga seperti PON dan sebagainya,” tegasnya.

Rovik juga meminta pemerintah daerah untuk memperhatikan alokasi anggaran bagi cabang olahraga sebab selama ini pembinaan atlet dilakukan secara mandiri tanpa ada campur tangan pemerintah dae­rah.(S-20)