Dishub Janji Mediasi Keluhan Sopir Angkot
KEPALA Dinas Perhubungan Kota Ambon, Yan Suitela mengatakan, pihaknya akan menggelar pertemuan dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda) dan pihak terkait untuk menyelesaikan persoalan rute transportasi tiga jalur krusial, yakni Passo, Laha, dan Hunuth.
Pertemuan ini dijadwalkan berlangsung pada Senin (hari ini red-).
“Kami menyadari ini bukan persoalan mudah, karena tidak semua pihak bisa dipuaskan. Namun, kami berharap keputusan yang diambil nanti dapat mengakomodasi kepentingan bersama,” ujar Suitela, di Baileo Rakyat Belakang Soya, Jumat (17/1).
Kadishub menjelaskan, konflik ini berakar dari revisi rute yang diberlakukan pada 2023. Sebelum revisi jalur Hunuth menuju JMP dan kembali melalui Passo. Namun, setelah revisi, jalur pergi-pulang melalui Passo, sehingga memicu keberatan dari pihak Passo karena kurangnya ruang angkut penumpang.
“Kalau PP Passo, memang tidak ada ruang kosong, sehingga penumpang dari JMP ke Passo jadi masalah. Di sisi lain, sebelum revisi, Laha juga merasa dirugikan. Jadi, persoalan ini perlu didudukkan bersama untuk mencari solusi terbaik,” jelasnya.
Baca Juga: Penertiban ODGJ Jadi Agenda Rutin DinsosMenurut Suitela, pihaknya akan mendengarkan masukan dari masing-masing jalur. Ia berharap kesepakatan dapat dicapai untuk menghindari konflik yang berlarut-larut.
“Kami mengundang semua pihak, terutama tiga jalur yang krusial ini, agar kita bisa mencari solusi yang adil dan saling menguntungkan,” tambahnya.
Sebelumnya, polemik ini sempat memanas pada Desember lalu, dimana perwakilan jalur Laha dan Passo bersitegang terkait pengambilan penumpang di kawasan tertentu.
Passo sempat menyepakati pengaturan dengan catatan agar Hunuth tidak mengambil penumpang dari kota hingga Waiheru. Namun, implementasi di lapangan menunjukkan pelanggaran kesepakatan tersebut.
Dan hal ini kembali dikeluhkan Kamis kemarin ke DPRD Kota Ambon.
“Kami akan mencoba mencari solusi terbaik. Harapan kami, pertemuan Senin nanti dapat menyelesaikan persoalan ini dan semua pihak bisa menjalankan operasional dengan tertib,” tandas Suitela. (S-25)
Tinggalkan Balasan