AMBON, Siwalimanews – Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena menghimbau kepada warga kota yang berdomisili di bantaran sungai dan di lereng-lereng perbukitan agar tetap waspada akibat cuaca ekstrem yang masih melanda Kota Ambon.

“Saat ini hujan lebat masih ada dan puncaknya diperkirakan di bulan Juli nanti, untuk itu warga yang tinggal didaerah rawan longsor dan banjir untuk lebih wwaspada dan hati-hati,” himbau walikota kepada wartwan usai membuka kegiatan pelatihan berhitungd engan metode Gasing di SMP Negeri 6, Sabtu (3/6).

Ia mengaku, kejadian longsor yang terjadi di beberapa lokasi kemarin akibat intensitas hujan yang tinggi, untuk berapa titik daerah yang longsor ada bertambah atau tidak, tapi mudah-mudahan tidak bertambah.

“Kalau tidak salah kemarin itu jumlahnya ada 16 titik, tapi update terakhirnya kita belum tahu, tapi mudah-mudahan tidak bertambah,” ucap walikota.

Menurutnya, kejadian longsor ini mesti menjadi warning bagi warga kota mapun pemkot, bahwa tidak boleh lagi membangun rumah di lereng bukit, sebab pada saat musim hujun seperti saat ini, dipatikan akan terjadi longsor.

“Pemerintah tetap bertanggung jawab terhadap warganya, tetapi upaya antisipasi mesti dilakukan sejak dini, agar jangan kita setiap tahun datang untuk melihat dan meninjau lokasi lokasi bencana,” ujar walikota.

Untuk itu ia menghimbau warga kota untuk tetap waspada, agar ketika cuaca ekstrim seperti ini tidak ada lagi kejadian benacana banjir maupun longsor yang memakan korban jiwa. Untuk mengantisipasi itu semua, maka kedepan pemkot akan memperketat proses IMB.(Mg-1)