Calkada Pilih Daftar di Hari Pertama, Saling Klaim Menang
AMBON, Siwalimanews – Besok, pendaftaran calon kepala daerah mulai dibuka KPU Kabupaten Aru, MBD, Buru Selatan dan Kabupaten SBT.
Para calon kepala daerah umumnya memilih hari pertama untuk mendaftar. Alasannya, jika ada berkas yang kurang bisa cepat diperbaiki.
Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik DPD PDIP Maluku, Hendrik Sahureka mengatakan, kandidat yang diusung PDIP di empat kabupaten telah sepakat untuk mendaftar pada hari pertama, yaitu 4 September.
“Untuk kandidat yang diusung PDIP semuanya akan mendaftar pada hari pertama yaitu tanggal 4,” ujar Sahureka, kepada Siwalima melalui telepon selulernya, Rabu (2/9).
Menurutnya, partai koalisi dan kandidat tidak ingin mendaftar pada hari kedua atau hari terakhir, sebab ditakutkan apabila saat dilakukan verifikasi syarat pencalonan oleh KPU setempat terdapat kekurangan dan waktunya sempit untuk melakukan perbaikan. “Kalau hari pertama berarti ada waktu untuk perbaiki dokumen syarat pencalonan,” ujarnya.
Baca Juga: Pakai Logo PPP, Pasangan MANIS Tuai ProtesPDI-P mengusung pasangan Benjamin Noach dan Agustinus Kilikily di MBD, Safitri Malik Soulisa dan Gerson Eliaser Selsily di Buru Selatan, Johan Gonga dan Muin Sogalrey di Kabupaten Aru serta pasangan Fachri Husni Alkatiri dan Arobi Kelian di SBT.
Sama halnya dengan Partai Hanura juga telah menetapkan waktu pendaftaran kandidat yang diusung pada 4 September.
“Kalau bagi Hanura pendaftaran bakal pasangan calon nanti tanggal 4 supaya kalau ada kesalahan administrasi dapat diperbaiki segera,” kata Wakil Ketua DPD Partai Hanura Maluku, Eddyson Sarimanella.
Hanura juga mengusung pasangan Benjamin Noach dan Agustinus Kilikily di MBD, Johan Gonga dan Muin Sogalrey di Kabupaten Aru, pasangan Fachri Husni Alkatiri dan Arobi Kelian di SBT. Sedangkan di Bursel, Abdurahman Soulisa dan Elisa F Lesnussa.
Selain Partai Hanura, Partai Demokrat juga mengungkapkan hal yang sama. Ketua DPD Partai Demokrat Maluku, Roy Elwen Pattiasina mengatakan, Demokrat, partai koalisi dan calkada telah memutuskan untuk mendaftar pada 4 September di masing-masing KPU. “Tanggal 4 sudah daftar ke masing-masing KPU di empat kabupaten,” ujarnya.
Pattiasina tak banyak berkomentar. Ia hanya mengatakan, mendaftar lebih awal, lebih baik.
Sama dengan PDIP, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini mengusung Benjamin Noach dan Agustinus Kilikily di MBD, Safitri Malik Soulisa dan Gerson Eliaser Selsily di Buru Selatan, Johan Gonga dan Muin Sogalrey di Kabupaten Aru serta pasangan Fachri Husni Alkatiri dan Arobi Kelian di SBT.
Sementara Partai Gerindra menyerahkan keputusan waktu pendaftaran kepada kandidat dan tim pemenangan.
“Soal waktu pendaftaran tergantung keputusan tim pemenangannya saja,” kata Ketua DPD Partai Gerindra, Hendrik Lewerissa.
Dikatakan, waktu pendaftaran akan dibicarakan oleh tim pemenangan dan kandidat. Pimpinan partai hanya menyesuaikan.
Gerindra mengusung pasangan Nikolas Kilikily dan Desianus Orno di MBD, pasangan Hadji Ali dan Zainudin Booy di Bursel, Johan Gonga dan Muin Sogalrey di Aru, dan pasangan Fachri Husni Alkatiri dan Arobi Kelian di SBT.
Hal yang sama juga diungkapkan Wakil Ketua Partai Golkar, Suban Pattimahu. Waktu pendaftaran akan diputuskan oleh tim pemenangan dan calkada.
“Soal waktu pendaftaran terpulang kepada pasangan calon dan tim pemenangan,” ujarnya.
Golkar mengusung Nikolas Kilikily dan Desianus Orno di MBD, Hadji Ali dan Zainudin Booy di Bursel, pasangan Timotius Kaidel dan La Gani Karnaka di Aru, serta pasangan Mukti Keliobas dan Idris Rumalutur di SBT.
Sementara Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Perseorangan John Leunupun dan Dolfina Markus belum memastikan kapan mendaftar di KPU MBD.
“Kita belum bisa pastikan kapan akan mendaftar di KPU, karena masih ada beberapa berkas yang harus dilengkapi. Yang pasti, kita akan mendaftar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan,” katanya.
Sedangkan pasangan calon perseorangan Rohani Vanath dan Muhamad Ramli Mahu sudah berkoordinasi dengan KPU SBT untuk mendaftar pada tanggal 6 September.
“Tadi pasangan Nina Rama sampaikan akan mendaftar pada tanggal 6,” ujar Ketua KPU SBT, Kisman Kilian.
Klaim Menang
Partai pengusung calkada di empat kabupaten mengkalaim akan memenangi pilkada serentak pada 9 Desember mendatang.
Wakil Ketua DPD Partai Hanura Maluku, Eddyson Sarimanella mengatakan, setelah DPP memberikan rekomendasi pasangan yang diusung maka tidak ada pilihan lain selain memenangkan pasangan yang diusung. “Perintahnya jelas dan wajib hukumnya untuk memenangkan,” tandasnya.
Sarimanella menambahkan, Hanura dan partai koalisi telah membicarakan berbagai strategi untuk memenangkan pilkada.
Ketua DPD Demokrat Maluku, Roy Pattiasinna juga mengungkapkan hal yang sama. Konsolidasi terus dilakukan untuk memenangkan pasangan yang diusung.
Begitupun dengan Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik DPD PDIP Maluku, Hendrik Sahureka. “Bagi kami tidak ada kata lain selain memenangkan pilkada,” tegasnya.
Sahureka menegaskan, PDIP sudah siap untuk memenangkan pasangan yang diusung pada empat kabupaten.
Golkar juga sudah menyiapkan strategi untuk memenangkan pilkada. Wakil Ketua DPD Partai Golkar Maluku, Suban Pattimahu mengatakan, hal utama yang dilakukan adalah konsolidasi internal.
“Tahap pertama itu kita konsolidasi internal melalui momentum musda sampai ketingkat kelompok kerja di desa,” ujarnya.
Ditambahkan, tim gabungan partai koalisi akan dibentuk untuk memenangkan kandidat yang diusung.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Gerindra Maluku, Melkias Sairdekut juga mengungkapkan hal yang sama. Ia menegaskan, Gerindra akan bekerja untuk memenangkan pasangan calon yang telah direkomendasikan oleh DPP.
“Bagi Partai Gerindra tidak ada pilihan lain, melainkan hanya mengamankan keputusan DPP,” ujarnya.
Karena itu, akan dikerahkan semua kekuatan partai untuk memenangkan kandidat yang diusung.
Optimis Menang di Bursel
Kubu tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Buru Selatan Bursel sama-sama optimis akan memenangkan pilkada pada 9 Desember mendatang.
Ketiga pasangan itu adalah Safitri Malik Soulisa-Gerson Eliezer Selsily (SMS-GES), Abdurahman Soulisa-Elisa F Lesnussa (MANIS) dan Hadji Ali-Zainudin Booy (AJAIB).
Sekretaris DPC Partai Demokrat Kabupaten Bursel, Ismail Loilatu mengatakan optimisme itu sangat mendasar karena pihaknya bersama pengurus partai pengusung dan pendukung lainnya telah bekerja hingga ke desa-desa.
“Kami sangat optimis pasangan SMS-GES yang didukung partai koalisi yang diberi nama Koalisi Rakyat akan menang tanggal 9 Desember 2020 nanti. Sebab, kami bersama struktur partai pengusung dan pendukung lainnya sudah bekerja sampai ke desa-desa,” kata Loilatu yang juga anggota DPRD Kabupaten Bursel ini kepada wartawan di Kantor KPU Bursel, Rabu (2/9).
Hal yang sama disampaikan Sekretaris DPC Perindo Kabupaten Bursel, Abdul Rahman Tewawo. “Pasangan SMS-GES sangat optimis memenangkan Pilkada 9 Desember nanti,” ucapnya.
Ia mengaku, pasangan SMS-GES akan mendaftar pada 4 September. “Tanggal 4 kita daftar di KPU,” ujarnya.
Kubu pasangan AJAIB juga optimis menang pilkada. “Sangat optimis,” kata Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bursel dari Partai Golkar, Jamatia Booy.
Menurutnya, pendaftaran pasangan AJAIB akan dilakukan pada 5 September. “Pendaftaran hari Sabtu, untuk urusan teknis teman-teman di Namrole yang mengatur kesiapannya,” ujar Booy.
Optimisme serupa pun disampaikan Ketua Fraksi Partai Golkar Vence Titawael. “Kami tetap optimis bahwa pasangan yang kami usungkan memenangkan pemilihan ini,” ucapnya.
Hal yang sama disampaikan Ketua Tim Relawan Pasangan MANIS, Basir Mony. “Kami sangat optimis pasangan MANIS akan memenangkan pertarungan ini, terbukti dengan dukungan yang datang dari arus bawah yang sangat luar biasa,” tandasnya.
Siap Menangkan
PDIP dan Hanura Kabupaten Kepulauan Aru siap memenangkan pasangan Johan Gonga dan Muin Sogalrey (JOIN).
“Untuk PDIP kita telah instruksikan bagi kader, simpatan hingga akar rumput untuk bersama-sama memenangkan pasangan JOIN,” tandas Sekretaris DPC PDIP Aru, Scifo Karelau.
Hal senada juga disampaikan Ketua DPC Hanura Aru, Ali Wamir. Partai telah merekomendasikan pasangan JOIN, sehingga wajib hukumnya untuk bekerja keras memenangkan pasangan yang diusung.
Kubu Golkar dan partai koalisi juga siap untuk memenangkan pasangan Timotius Kaidel dan La Gani Karnaka (KAKA).
“Sebagai partai pengusung siap menjalankan instruksi partai memenangkan pasangan KAKA,” tandas Ketua DPC Golkar Aru, Jemi Siarukin.
KPU Siap
KPU Kabupaten ARU, Bursel, MBD dan SBT telah siap menerima pendaftaran pasangan calkada.
“KPU Aru telah siap laksanakan tahapan pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati,” kata Ketua KPU Kabupaten Kepulauan Aru, Mustafa Darakayy kepada Siwalima, Rabu (2/9) di ruang kerjanya.
Dijelaskan, pendaftaran dibuka tanggal 4-6 September 2020. Jika persyaratan pencalonan belum lengkap, maka diberikan waktu hingga 11 September untuk melangkapi.
“Yang menjadi syarat utama saat pendaftaran yakni syarat pasangan calon berupa dukungan parpol berupa form B1KWK,” ujarnya.
Untuk pemeriksaan kesehatan calkada, KPU Aru telah melakukan MoU dengan RSUD dr. M Haulussy.
Ketua KPU Kabupaten Bursel, Syarif Mahalauw juga menyatakan siap untuk menerima berkas pendaftaran para calkada. “Kita siap untuk pendaftaran tanggal 4-6 bakal pasangan calon,” ungkapnya.
Syarif menjelaskan, saat pendaftaran bakal pasangan calon yang diusung parpol wajib membawa syarat utama, berupa form B1KWK.
“Setelah dilakukan verifikasi syarat pencalonan dan dinyatakan lengkap maka KPU akan mengeluarkan surat pengantar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pada RSUD Haulussy Ambon tanggal 7 September mendatang.
Sementara Komisioner KPU MBD Bidang Teknis, Abner Leunufna mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan parpol pengusung, pasangan calkada dan tim pemenangan untuk pendaftaran pada 4-6 September.
“Kita belum tahu informasi, kapan mereka mendaftar. Yang penting kita sudah melakukan rakor bersama mereka dan telah disampaikan jadwal pendaftaran di KPU,” ujarnya.
Abner juga memastikan, pendaftaran akan dilakukan sesuai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Hal senada disampaikan Ketua KPU Kabupaten SBT, Kisman Kilian. Ia mengatakan, pihaknya telah mengundang pimpinan partai politik dan bakal pasangan calon untuk melakukan rapat koordinasi terkait pendaftaran pada 4-6 September.
Saat pendaftaran, KPU SBT akan memperketat protokol kesehatan dengan membatasi orang masuk ketempat pendaftaran.
“Kalau persyaratan sudah lengkap, KPU akan terbitkan surat keterangan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pada RSUD Haulussy Ambon,” ujar Kilian. (Cr-2/S-35/S-25)
Tinggalkan Balasan