PENJABAT Bupati Malteng, Rakib Sahubawa meminta seluruh jajarannya mengilhami makna Pancasila sebagai semangat mem­bangun kebersamaan di jajaran pemerintah dan masyarakat kabu­paten bertajuk Pamahanu-Nusa itu.

Pesan kebangsaan yang disam­paikan mantan kepala Kepala Badan Perencanan Penelitian dan Pe­ngembangan Daerah (Balitbangda) Malteng ini dibacakan Asisten pemerintahan dan kesra, Silviana Matemmu dalam upacara 1 Oktober yang berlangsung di lapangan upacara, kantur Bupati di Masohi, Selasa (1/10).

Sahubawa meminta seluruh jajaran pemerintah kabupaten tertua di Maluku itu senantiasa meng­amalkan nilai luhur Pancasila, salah satunya adalah gotong royong.

“Nilai luhur Pancasila harus terus  diaktualisasikan dalam kehidupan kita, gotong royong, keadilan, kebersamaan mesti menjadi pen­donor semangat untuk menjadikan daerah kabupaten Malteng yang maju,adil dan beradab,” ujarnya.

Kata dia, momentum ini adalah pengingat bagi kita semua untuk menjadikan Pancasila sebagai landasan dalam bersikap dan bertindak, baik dalam kehidupan sosial, berbangsa, maupun berne­gara. Pancasila adalah perekat yang mempersatukan kita sebagai sebuah bangsa yang besar,” tambahnya.

Baca Juga: Pimpin Apel Akbar Netralitas ASN, Salampessy: Kita Harus sebagai Wasit

Sahubawa  mengajak, seluruh masyarakat Maluku Tengah untuk mengenang dan menghormati jasa-jasa para pahlawan revolusi yang gugur dalam mempertahankan ideologi bangsa.

Menurutnya, pengorbanan mereka harus menjadi motivasi untuk terus menjaga Pancasila sebagai falsafah hidup bangsa Indonesia.

Turut hadir asisten perekonomian dan pembangunan, para staf ahli bupati,ketua Pengadilan Agama Masohi, Kasdim 1502 Masohi, wakapolres Maluku Tengah, Kasi Ter Brigif 27 Nusa Ina, Dankima Yonif 731 Kabaresi, Danyon B Pelopor Satbrimobda Maluku, impinan OPD lingkup Kabupaten Maluku Tengah.(S-17)