AMBON, Siwalimanews – Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach,S.T menerima penghargaan atau apresiasi oleh MNC Portal Indonesia dengan kategori Visionary  Leader  Certificate Presentation.  Kegiatan ini diikuti oleh 15 Kepala Daerah dimana sebelumnya telah diuji visinya dalam menghadapi  pandemi Covid-19 oleh dewan juri secara virtual

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Tjahjo Kumolo didampingi Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo dalam acara malam inagurasi Indonesia Visionary Leader (IVL) 2021 season VII dan VIII, di Jakarta, Kamis (9/9) malam.

Selain Bupati MBD, terdapat 4 kepala daerah lainnya yang juga mendapatkan penghargaan pada malam itu yang dilakukan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.

Mereka yang mendapatkan penghargaan tersebut, masing-masing Walilota Parepare, Taufan Pawe, yang mendapatkan apresiasi Best Overall, Walikota Malang Sutiaji dengan apresiasi Leader in Smart Governance.

Selanjutnya, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, yang mendapatkan penghargaan apresiasi Leader in Pandemic Data Management dan Bupati Barito Kuala Noormiliyani dengan apresiasi Leader in Rural Development.

“Saya sampaikan selamat kepada para kepala daerah penerima apresiasi Indonesia Visionary Leader 2021, yang memiliki kekuatan visi, sekaligus kekuatan dalam menggali upaya daerah untuk merumuskan, mengkomunikasikan, mengimplementasikan, serta membudayakan visi tersebut di wilayah kepemimpinannya masing-masing,” ucap Manpan Tjahjo dalam sambutannya dalam acara tersebut, seperti yang dikutip dari laman menpan.go.id

Dalam sambutannya Menteri PANRB mengucapkan selamat kepada para kepala daerah penerima penghargaan IVL 2021 yang memiliki kekuatan visi, sekaligus kekuatan dalam menggali upaya daerah untuk merumuskan, mengkomunikasikan, mengimplementasikan serta membudayakan visi tersebut di wilayah kepemimpinannya masing-masing.

Lebih lanjutnya, pandemi Covid-19 merupakan ujian yang paling nyata  bagi kepala daerah  karena dengan terbatasnya anggaran kepala daerah benar-benar diasah kemampuan dan ketangguhannya dalam menghadapi situasi ini.

Ditambahkan bahwa karakter yang harus dimiliki sebagai seorang pemimpin yang visioner antara lain pemimpin yang memiliki wawasan yang jauh ke depan, dapat mengambil resiko untuk kepentingan kemaslahatan masyarakat, harus mau mendengar dan membangun relasi dengan berbagai pihak dalam membangun daerah, harus berpikir sistimatis, berani mengambil keputusan dan dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakatnya, dapat menerima ide-ide yang baru dalam mempercepat pelayanan kepada masyarakat serta memiliki sifat kepekaan terhadap lingkungan.

Hadir pada acara tersebut, Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik, Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute dan Pakar Komunikasi Politik Universitas Islam Negeri Jakarta, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Antikorupsi Rakhmad Setyadi, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Penanganan Radikalisme Tony Surya Putra, Staf Khusus Menteri PANRB bidang Pelayanan Publik dan Umum Saifudin Latief, serta segenap tamu undangan lainnya. (S-39)