SAUMLAKI, Siwalimanews – Pasangan calon bupati dan wakil bupati, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Julianus Aboyaman Uwuratuw dan Polikarpus Lalamafu janjikan asuransi bagi petani dan nelayan di Tanimbar.

Hal itu disampaikan oleh calon Bupati nomor urut 4, Julianus Aboyaman Uwuratuw saat berkampanye di Arui Raya, Kecamatan Wertamrian, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Senin (11/11).

“Kami akan buat asuransi bagi para petani dan nelayan di Tanimbar. Asuransi ini akan dibuat mirip asuransi kesehatan supaya mempermudah para petani dan nelayan,” ungkap Uwuratuw.

Dirinya juga mengatakan, akan terbuka soal segala hal dalam pemerintahan saat menjabat sebagai bupati.

“Satu program paling penting dari kita juga ialah digitalisasi. Mengapa harus digitalisasi ? Kita akan membuka akses bagi masyarakat untuk mengawasi kinerja pemerintah, misalnya proyek-proyek dan kerja apa saja akan kita buatkan dan tampilkan dalam website pemerintah daerah supaya masyarakat dapat mengawal semua kerja Pemda,” katanya.

Baca Juga: Bawaslu Serahkan Berkas Pelanggaran Tiga Kadis ke BKN

Hal ini, kata dia, juga berlaku bagi Pemerintahan dan DPRD, untuk mengantisipasi adanya kongkalikong antara lembaga DPRD dan pemerintah daerah.

“Kita tahu betul karena tak ada transparansi berdampak pada lobi lobi kecil yang berujung korupsi. Ada calon yang bangga melobi anggaran 50 juta untuk sejumlah anggota DPRD kita, apakah kita harus terus seperti itu?, uang kecil saja sudah suka lobi apalagi dipercayakan mengelola APBD kita yang 1 triliun maka habislah kita,” tambah Boy.

Selain itu, kata Boy, jika menjabat dirinya dan wakilnya telah bersepakat  untuk memerangi korupsi.

“Yang pasti bahwa dengan adanya miskin ekstrem ini menjadi titik awal bahwa begitu mudahnya terjadi korupsi di kabupaten ini. Genangan lorulung, puskesmas-puskesmas yang tak pernah digunakan, pasar-pasar yang terbengkalai dan Rumah Sakit Ukurlaran yang menelan anggaran hampir 70 miliar dan telah diresmikan namun tidak dipergunakan hingga saat ini,” tandasnya.

Dirinya berharap, jangan pilih pasangan calon yang berafiliasi dengan tersangka korupsi. Untuk itu Boy – Poli pastikan di pemerintahan jika Tuhan berkenan maka korupsi adalah musuh kita.  (S-26)