AMBON, Siwalimanews – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ambon dan tim operasi SAR menghentikan pencarian salah satu penumpang KM Kapal Motor (KM) Terang II yang hilang di perairan laut Banda, Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (7/5) pukul 22.00 WIT.

Kapal tersebut mengangkut tiga orang penumpang, dua penumpang yang dike­ta­hui bernama Adrian Basiman dan Bahri Basiman selamat. Sedangkan satu pe­numpang bernama Arifin Arodes dinyata­kan hilang

Kapal naas itu memiliki panjang 9 meter dan lebar 2 meter dengan body fiber, kapal bermuatan ikan ini sebanyak 1,2 ton.

“Pencarian sudah kita lakukan selama 7 hari, dan berhasil menemukan 2 orang warga yang selamat. Satu orang lagi tidak ditemukan dan pencarian sudah kita hentikan,” jelas Kepala Basarnas Ambon, Muslimin dalam rilisnya yang diterima Siwalima, Jumat (15/5).

Dijelaskan, kapal dengan body fiber ini memiliki panjang 9 meter dan lebar dua meter, sebelum tengelam membuat ikan menuju ke Tulehu dan 3 orang warga.

Baca Juga: Marah Bupati, Warga Kairatu Blokade Jalan Lintas Seram

“Sampai hari ketujuh pencarian kita belum juga temukan satu warga atas nama Arifin Arodes dan diajukan permohonan untuk ditutup,” jelas muslimin.

Ditambahkan jika ada informasi tentang keberadaan korban maka Ops SAR akan dibuka kembali.

Evakuasi

Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Dipolairud) Polda Maluku bersama Ba­harkam Polri, Sabtu (9/5) mengeva­kuasi dua ABK KM Terang II yang tenggelam di laut Banda.

“Setelah menerima laporan informasi dari masyarakat, pada Jumat (8/5) Dir­polairud Polda Maluku berserta KP. XVI-2013 dan KP Wibisana 7013 melaksa­nakan pencarian dan pertolongan (SAR) terhadap KM. Terang 2, dan berhasil menyelamatkan serta mengevakuasi 2 orang korban tersebut dan 1 orang masih dalam pencarian,”jelas Ditpolairud  Kombes Pol Harun Rosyid dalam rilisnya yang diterima Siwalima, Sabtu (9/5).

Ia menjelaskan, sebelumnya pencarian dilakukan terhadap KM Terang II setelah tim menerima laporan dari salah satu warga bernama Fitri Arode.

Ia mengungkapkan, atas pertimbangan pihak kepolisian terkait cuaca yang sangat buruk, maka pencarian terhadap satu orang warga untuk sementara dihentikan sampai cuaca di sekitar lokasi dianggap aman.

Dilaporkan Hilang

Diberitakan sebelumnya, Kapal Motor (KM) Talang II yang mengangkut tiga orang penumpang dilaporkan tenggelam di per­ai­ran laut Banda, Kabupaten Maluku Tengah.

Dalam peristiwa itu, dua penumpang yang diketahui bernama Adrian Basiman dan Bahri Basiman selamat. Sedangkan satu penumpang bernama Arifin Arodes dinyatakan hilang.

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Mus­limin menjelaskan, musibah tenggelam­nya kapal tersebut terjadi pada Kamis (7/5) pukul 22.00 WIT.

“Kami baru mendapat laporan soal ke­jadian ini tadi sore,” kata Muslimin, dalam rilisnya kepada wartawan, Jumat (8/5).

Muslimin menjelaskan, dari laporan yang didapat, kapal nelayan itu tenggelam saat sedang berlayar dari Banda menuju Tulehu, Maluku Tengah, dengan membawa muatan ikan yang rencananya akan dijual di wilayah tersebut. “Kapal itu memuat ikan, jadi kapalnya dalam perjalanan me­nuju Tulehu,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, kapal tenggelam setelah dihantam gelombang tinggi dan cuaca buruk di peraiaran tersebut. Dua pe­numpang berhasil menyelamatkan diri dan satu penumpang hilang. “Jadi, satu pe­num­pang sampai saat ini masih hilang,” ujarnya.

Setelah mendapatkan laporan keja­dian itu, pihaknya bersama unsur SAR lainnya langsung berkoordinasi untuk melakukan pencarian terhadap satu korban yang hilang.

“Tim SAR gabungan bergerak ke lokasi pencarian sekira pukul 16.20 WIT sore tadi dengan menggunakan KN Abimanyu,” jelas Muslimin.

Adapun unsur SAR yang terlibat dalam proses pencarian korban yakni tim SAR Ambon dan Polairud Polda Maluku bersa­ma sejumlah ABK KM Mandiri 10. (S-39/Mg-7)