AMBON, Siwalimanews – Skoring zonasi Kota Ambon kembali naik dari 1,93 menjadi 2,03. Hal tersebut dikarenakan angka terpapar yang sudah semakin melandai, ditambah dengan minimnya angka kematian.

“Itu karena angka terkonfirmasi positif menurun, begitu juga dengan tingkat kematian, ditambah lagi kesembuhan pasien meningkat cukup baik dari waktu ke waktu,” kata Adriaansz kepada Siwalima melalui pesan WhatsApp, Kamis (11/8).

Kata Adriaansz, dirinya optimis apabila angka terpapar dapat dikendalikan maka kota ini dapat masuk ke zona kuning dan tentunya dapat menuju ke zona hijau.

“Jika kita mampu kendalikan penyebaran Covid-19, dan menekan angka penularan dan kematian, otomatis harapan masuk zona kuning, bukan menjadi hal yang tidak mungkin untuk dicapai,” ungkapnya.

Dirinya berharap, dengan kenaikan skoring yang sementara ini dimiliki tak membuat warga lengah untuk terus menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yakni 4M (Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan).

“Ini harus menjadi satu acuan bagi Satgas dan masyarakat untuk bersama, meningkatkan fungsi pengawasan dan penerapan Protokol Kesehatan secara disiplin, sehingga kedepannya skor bisa terus mengalami peningkatan,” pungkas Adriaansz.

Untuk diketahui, skoring terse­-but merupakan data baru per Mi­-nggu (8/8) lalu. Sementara angka terkonfirmasi yang dimiliki Kota Ambon sebanyak 8.707 jiwa, de­-ngan total yang dirawat sebanyak 2.140 jiwa. Jumlah sembuh mencapai, 6.412 jiwa. Sedangkan yang meninggal 115 jiwa. (S-52)