AMBON, Siwalimanews – Polda Maluku me­mastikan kesia­pan penuh dalam mendukung ke­lan­caran Operasi Ketupat Salawaku 2025 guna meng­aman­kan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.

Operasi ini akan ber­langsung selama masa mudik dan arus balik Lebaran, dengan fokus utama pada peng­amanan, kelanca­ran lalu lintas, ser­ta pencegahan ga­ngguan ke­ama­nan dan keterti­ban masyarakat (kam­tib­mas) di wilayah Maluku.

Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Samudi menegaskan, pihaknya akan mengoptimalkan koordinasi dengan berbagai pema­ngku kepentingan, termasuk peme­rintah daerah, TNI, dan instansi terkait.

Selain itu, peran aktif masyarakat juga diharapkan dapat mendukung kelancaran pengamanan selama libur Lebaran.

“Dengan kesiapan yang matang dan koordinasi lintas sektoral yang solid, diharapkan perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah di Maluku dapat berlangsung dengan aman, lancar dan penuh kebersamaan,” ujarnya.

Sebagai bagian dari persiapan, Polda Maluku turut serta dalam Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral Operasi Ketupat Salawaku 2025 yang digelar secara virtual dari ruang video conference lantai 2 Markas Polda Maluku, Tantui, Kota Ambon, Senin (10/3).

Rakor ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopol­kam) serta Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK).

Dari Polda Maluku, rapat ini dihadiri oleh Wakapolda Maluku, Brigjen Pol Samudi, didampingi Irwasda Maluku serta para Pejabat Utama Polda Maluku, Kapolres dan Kapolresta jajaran di wilayah Maluku juga turut mengikuti rapat tersebut.

Dalam arahannya, Kapolri menegaskan bahwa Polri akan mengerahkan kekuatan penuh untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat selama perayaan Idul Fitri. Sejumlah langkah strategis telah disiapkan di antaranya: Pendirian pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu di titik-titik strategis untuk membantu masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.

Selanjutnya, rekayasa lalu lintas guna mengatur arus kendaraan di jalur utama dan menghindari kemacetan.

Peningkatan patroli dan pengamanan di lokasi-lokasi rawan kriminalitas, termasuk pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, dan tempat wisata yang diperkirakan mengalami lonjakan pengunjung.

“Tujuan utama pengamanan ini adalah agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan aman, nyaman, dan lancar tanpa gang­guan yang berarti,” ujar Kapolri.

Dengan kesiapan yang matang dan koordinasi yang erat antara Polri dan berbagai instansi terkait, diharapkan seluruh rangkaian perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah di wilayah Maluku dapat berjalan dengan kondusif. (S-25)