MASOHI, Siwalimanews – Direktur Perumdam Tirta Nusa Ina Calvin Tahamata, optimis proyek penyediaan air baku yang sedang digagas pihaknya melalui Balai Sungai Wilayah Maluku di Wai Noa, Kelurahan Holo, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah bakal tuntas dikerjakan tahun 2024 mendatang.

Proyek penyediaan air bersih yang pada beberapa waktu lalu dicanangkan Bupati Malteng Tuasikal Abua itu, akan ditangani Balai Sungai Maluku serta Balai Permukiman dan Prasarana Maluku.

“Jadi direncanakan sampai dengan tahun 2024 nanti proyek penyediaan air baku yang sedang dikerjakan saat ini sudah dapat fungsikan, dan akan melayani kebutuhan air minum bagi warga Kota Masohi dan sekitarnya. Kami optimis, sebab proses pekerjaan sedang berjalan saat ini,” ucap Tahamata kepada wartawan di ruang kerjanya, Sabtu (4/6).

Penanganan awal yang sedang dikerjakan Balai Sungai Maluku kata Tahamata, nantinya sampai pada tahap pipanisasi yang tersambung hingga kurang lebih 10 kilomter ke arah Kota Masohi. Selanjutnya pekerjaan akan dilanjutkan oleh Balai Permukiman dan Prasarana Maluku hingga tersambung ke wilayah Kota Masohi.

“Pekerjaan awal ini akan dilanjutkan dengan projek pipanisasi yang tersambung sampai ke areal sekitar lokasi pencanangan ibu kota provinsi, dimana tahap selanjutnya akan dilanjutkan oleh Balai Permukiman dan Prasarana Maluku dengan membangun instalasi pengelolaan air murni dan pipanisasi yang kemudian akan tersambung sampai ke Kota Masohi,” paparnya.

Baca Juga: Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik, Umasugi Mangkir dari Panggilan Polisi

Ia berharap, kerja keras pihaknya yang didukung pemerintah itu, dapat berjalan sesuai rencana, sehingga upaya optimalisasi pelayanan air minum bagi masyarakat di Kota Masohi dapat berhasil dilakukan.

“Kami berharap, planing yang sedang berjalan dengan nilai mencapai ratusan milyar ini dapat selesai tepat waktu, agar harapan mengoptimalkan pelayanan air bersih bagi masyarakat dapat berjalan dengan lancar,” harapnya. (S-17)