WAKIL Bupati Maluku Barat Daya Agustinus L. Kilikily didampingi Kajari MBD, Herwin Ardiono menerima vaksinasi dosis ketiga atau Booster.

Vaksinasi massal ini juga diikuti oleh pimpinan OPD, anggota TNI dan Polri,  pejabat struktural lainnya  yang dipusatkan Kantor Kejaksaan Negeri MBD, di Tiakur, kemarin.

Wakil Bupati MBD Agustinus mengatakan pemberian vaksinasi Booster ini dicanangkan oleh pemerintah setelah merebaknya varian baru Covid-19 yakni Omicron.

“Langkah ini ditempuh agar seluruh masyarakat memiliki tingkat kekebalan tubuh yang lebih tinggi mengingat virus ini terus bermutasi menjadi varian yang baru,” ujarnya.

Dari sisi kesehatan menurutnya terdapat 3 alasan penting yakni pertama, adanya kecenderungan penurunan jumlah antibodi sejak 6 bulan pasca vaksinasi terutama di tengah kemunculan varian-varian Covid-19 baru termasuk varian Omicron.

Merujuk studi meta analisis dan analisis regresi oleh Fekin dkk tahun 2021, diketahui bahwa efektivitas 4 vaksin yang sudah mendapatkan EUL dari WHO mengalami penurunan aktivitas sebesar 8% dalam 6 bulan terakhir pada seluruh kelompok umur.

“Dalam kurun waktu yang sama kepada orang dengan usia 50 tahun keatas, terjadi penurunan efektivitas vaksin sebesar 10 persen dan 32 persenuntuk mencegah kemunculan gejala,” jelasnya.

Kedua, sebagai bentuk usaha adaptasi masyarakat hidup dimasa pandemi Covid-19 demi kesehatan jangka panjang. Dan ketiga, memenuhi hak setiap orang Indonesia untuk mengakses vaksin demi perlindungan diri dan komunitas.

“Dengan dilaksanakannya pem­be­rian vaksinasi Booster di Kabu­paten MBD, pemda berharap ada­nya dukungan dari seluruh mas­yarakat yang dimulai dari aparatur selaku pelayan publik agar pelak­sanaan program ini dapat berjalan dengan baik dengan tujuan uta­manya yakni memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Bumi Kalwedo,” tandasnya.  (S-09)