AMBON, Siwalimanews – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku, Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas akan melakukan kampanye de­ngan menyasar Kota Ambon, Buru dan Buru Selatan.

Ketua DPD PDI Perjuangan Pro­vinsi Maluku Benhur George me­ngungkapkan, tim operasi peme­nangan bakal kerahkan seluruh kekuatan memenangkan pasa­ngan Jeffry Apoli Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas

Watubun yang juga sebagai Dewan Pembina tim operasi pe­menangan JAR-AMK kepada Siwa­lima melalui telepon selulernya, Kamis (17/10) menjelaskan tim pemenangan pasangan JAR-AMK telah menyelesaikan tahapan kam­panye putaran pertama di wila­yah zona III Kabupaten Kepulauan Tanimbar, MBD dan Aru.

Selanjutnya, kampanye pasa­ngan JAR-AMK akan dilakukan di zona Pulau Ambon, Buru dan Bursel yang dimulai hingga beberapa waktu kedepan.

“Sekarang ini dari zona III sudah selesai dan kita masuk ke zona Kota Ambon,  Buru dan Buru Selatan,” ucap Watubun.

Baca Juga: JAR-AMK Jemput Kemenangan Prioritas di Daerah 3T

Dikatakan, tim operasi pemenangan pasangan JAR-AMK akan mengerahkan seluruh kekuatan partai koalisi untuk memenangkan Pilkada di Kota Ambon, Pulau Buru dan Buru Selatan.

Sebagai wilayah dengan jumlah pemilih terbanyak kedua di Maluku, lanjut Watubun, Kota Ambon tentu memiliki karakteristik yang berbeda-beda sehingga akan menjadi wilayah pertempuran yang sengit pada saat pilkada gubernur 27 November 2024 mendatang.

Pasalnya, pemilih di Kota Ambon berasal dari berbagai macam kelompok maka dinamika politik di Kota Ambon juga sangat sulit ditentukan.

“Kota Ambon ini wilayah pertempuran tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Jadi jangan ada satu calon pun mengklaim Kota Ambon menjadi kantongnya,” tegas Watubun.

Menurut  Watubun, kemena­ngan di Kota Ambon akan diten­-tukan dari seberapa kuat pasa­ngan calon merebut hati pemilih dengan program-program yang rasional dan pasangan JAR-AMK memiliki program unggulan yang pasti akan diterima masyarakat kota Ambon.

Karenanya, Watubun memasti­kan seluruh kekuatan pasangan dan partai koalisi akan dikerah­kan untuk menangkan pasangan JAR-AMK di Kota Ambon.

“Walaupun ini wilayah pertempuran tapi target kita menang di Kota Ambon makanya seluruh kekuatan akan dikerahkan dengan strategi pemenangan yang tepat juga,” pungkasnya.

Satgas OMP Dikerahkan

Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur  Jefry Apolly Rahawarin – Mukti Keliobas serap aspirasi masyarakat lewat kampanye Terbatas yang dilakukan di Air besar Amantelu, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Rabu (16/10) malam.

Kampanye pasangan calon dengan nomor urut satu ini, mendapat pengawalan ketat Satgas Operasi Mantap Praja (OMP) Polda Maluku.

“Personel Satgas OMP Polda Maluku melakukan pengamanan kampanye terbatas yang dilakukan paslon Gubernur Dan Wakil Gubernur Maluku nomor urut 1,” ungkap Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Areis Aminnulla dalam rilis yang diterima Siwalima, Kamis (17/10).

Menurutnya, pengamanan dilakukan untuk memastikan situasi kamtibmas tetap terjaga mengingat para pimpinan partai pendukung dan relawan maupun simpatisan hadir dalam kampaye tersebut.

“Saat kampanye berlangsung, para kandidat maupun juru kampanye menyampaikan visi-misi dan program yang akan dilakukan apabila terpilih nanti.  Kampanye berjalanan secara aman dan lancar. Kami menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang ikut menjaga keamanan dan ketertiban sehingga kampanye bisa berjalan aman dan lancar,”ungkapnya.

SK Tim Operasi Final

Terpisah Calon Gubernur Maluku, Jeffry Apoly Rahawarin kepada Siwalima mengungkap­kan surat keputusan tim operasi pemenang JAR-AMK telah final.

JAR sapaan akrab Jeffry mengungkapkan, dalm tim operasi dirinya bersama calon wagub Abdul Mukti Keliobas sebagai penanggung jawab, sedangkan dewan Pembina yaitu,  Benhur George Watubun, Hamdani Laturua dan Soleman Layn.

Sedangkan Dewan Pengarah dipimpin mantan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu  dengan sejumlah anggota yakni, Abdullah Tuasikal, Thomas Pentury, Stev Gaspersz, Mayjen (purn) Tni Rudi Huliselan, Laksada TNI (purn) Ign Dadiek Surarto.

Berikutnya, Marsda (purn) TNI Adrian Wattimena, Marma TNI (purn) Heryanto Rachman, Mayjen TNI (purn) Issac Markus Pattipeilohy, Mayjen TNI (purn) Markoni, Brigjen TNI (purn) S.S Pardamean Sitorus, Brigjen Mar (purn) Rudi Andi Hamza.

Kemudian Brigjen TNI (purn) Eddy Kustiwa Koesma, Brigjen Tni (purn) Mahu Amin, Brigjen TNI (purn) Abas Sopamena, Marsda (purn) Gladly Mailoa, Brigjen TNI (purn) Ferdinand Mahulette, H. Patekkai, Ali Fanser Marassabesy, Bambang Irawan, Fran Chayadi, Tarida Ali Sastroamidjoyo, Fernando Silalahi, Retno Dhiah Marhenita.

Berikutnya, Kolonel (purn) Robert Riri, Kombes (purn) Yudhi Faisal, Kombes (purn) Ricky Simon Pays, Lukas Angwarmase, Octovianus Lewaherilla, Butje H.P. Balthazar, Carolina Laisina Daniela Loupatty, Irwan La Aru Hari Marasabessy, Tri Kristina Ahmad Zazali,  Rezky Prima Putra Tuanany.

JAR mengungkapkan, Tim operasi diketuai, Mercy Chriesty Barends, Sekretaris  Irawadi, Wakil Sekretaris, (1) Alfred E. Lelau (2) Cayetanus Dharma Angwarmase (3). M. Rizgan Semarang.

Bendahara: Soleman Layn, Wakil Bendahara, (1) Frangkois Klemens Orno, (2). Nurnaningsih Badjo (3). Patma Tehuayo, (4) Deborah Noya dan (5). Loutsje Telehala Retraubun.

Selanjutnya dibantu oleh 10 devisi yaitu Divisi Divisi Manejerial Kampanye dengan koordinator. Abubakar Marasabessy (Nasdem), Divisi Juru Bicara koordinator Rimaniar Juliandra Hetharia (Nasdem)

Divisi konten dan Medsos coordinator, Mashudi Alexander Kapalang, Divisi Hukum  koordinator, Edison Sarimanela (Hanura), Divisi Relawan koordinator, Junus Tipka, Divisi Penggalangan koordinator, Johan Rahantoknam (PDI Perjuangan).

Kemudian Divisi Saksi koordinator, Abdul Amin Buton (PDI Perjuangan), Divisi Data dan Survey coordinator Abdul Rahman Kabakoran (Hanura), Divisi Komunikasi Politik koordinator, Ridwan Nurdin.

Berikutnya, Divisi Logistik, koordinator Thobyhend.JM.Sahureka (PDI Perjuangan), Koordinator Wilayah Tempur : Zona 1 Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur sebanyak 10 orang, : Zona II  Kota Ambon, Buru, Buru Selatan sebanyak 15 orang dan Zona III Maluku Tenggara, Kota Tual, Kepulauan Aru, Kepulauan Tanimbar, Maluku Barat Daya. (S-20)