AMBON, Siwalimanews – Warga Batu Merah RT.01 / RW.04 Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Si­rimau, Kota Ambon, Kamis (26/9) siang digegerkan dengan penemuan bom mortir berukuran besar. Belakangan diketahui te­muan tersebut merupakan mortir 60 komando.

Mortir tersebut pertama kali ditemukan oleh pekerja proyek jalan di kawasan tersebut yang bernama Viktor Tuhumuri (21), saat alat berat eksavator melakukan peng­galian tanah.

Kabid Humas Polda Malu­ku, Kombes Areis Aminnulla dalam rilisnya yang diterima Siwalima menjelaskan, pe­nemuan mortir diketahui personel Polsek Sirimau pagi tadi. Sejumlah personel kemudian mendatangi TKP dan langsung memasang garis police line.

Setelah mengamankan TKP, personel Polsek Sirimau kemudian menghubungi detasemen Gegana. Tim penjinak bom langsung mendatangi TKP dan mensterilisasi area penemuan.

“Bahan peledak yang ditemukan jenis mortir 60 komando. Saat ini sudah diamankan di markas Brimob Polda Maluku,”jelasnya.

Baca Juga: Pengalaman Buruk Pilkada Sebelumnya Jangan Terulang

Areis mengatakan, awalnya benda itu disangka besi tua. Saksi sempat memberitahukan mandor proyek, namun mandor tidak mengetahui benda itu bom dan menyampaikan kepada saksi untuk menyimpannya untuk dijual ke besi tua.

“Saksi sempat memindahkan barang tersebut serta membersihkan tanah yang menempel di benda jenis mortir 60 komando. Benda itu kemudian dipindahkan ke tempat aman guna untuk menjualnya ke pembeli besi tua,” katanya.

Mortir tersebut selanjutnya akan dijual setelah pembeli besi tua datang pagi tadi sekira pukul 09.00 WIT. Namun saat mengetahui benda itu adalah bom kemudian disampaikan kepada Aipda Muhajir, personel Dokkes Polresta Ambon.

“Setelah melihat benda itu saksi kemudian menghubungi anggota piket Polresta Ambon dan Polsek Sirimau. Mortir ini sudah dibawa ke Satbrimob Polda Maluku dan selanjutnya  dimusnahkan (Disposal),” ujarnya. (S-10)s