AMBON, Siwalimanews – Ratusan umat Katolik Kota Ambon mengikuti Relly Rosario tahun 2024 yang dilaksanakan di Paroki Santa Maria Bintang Laut,  Ambon.

Relly Rosario 2024 ini diikuti oleh kurang lebih 1.500 orang dari 40 kelompok peserta ziarah. Termasuk keterlibatan 18 rukun yang berada dibawah Paroki Santa Maria Bintang Laut, Benteng, Kota Ambon.

Para peserta Relly Rosario berjalan sambil memanjatkan doa bapa kami dan sepuluh kali Salam Maria yang terdapat pada manik-manik Rosario kemudian diikuti oleh kelompok khusus berjalan sambil memikul Arca Bunda Maria secara bergiliran.

Mereka mengawali perjalanan dari Gereja Maria Bintang Laut MBL finis di Wisata Rohani Goa Air Louw, Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon.

Setibanya disana diikuti dengan misa Kudus yang dipimpin oleh RD Agus Ulhayanan. Misa tersebut bagian dari rangkaian penutupan Relly Rosario.

Penjabat Walikota Ambon, Dominggus Kaya, yang membuka Relly Rosario mengaku tradisi ini sebenarnya sempat dihentikan karena covid-19 melanda dunia sehingga baru digelar pada bulan oktober 2024 atau bulan Rosario.

“Relly Rosario ini tidak jalan karena Covid-19 yang terjadi pasca Januari 2020, hingga 2022, tetapi ini kemudian di tahun 2024 ini kegiatan tersebut berjalan kembali,” ujarnya.

Kegiatan Relly Rosario lanjutnya merupakan bagian dari rangkaian, bulan Oktober sebagai bulan Rosario dan itu merupakan ekspresi makna dari umat Katolik Kota Ambon khususnya para pemuda Katolik, orang muda Katolik di lingkup Paroki Santa Maria Bintang Laut Ambon.

“Relly Rosario diperuntukan membangun kebersamaan dan kreatifitas para peserta namun juga belajar untuk kecerdasan spiritual emosional dan sosial dari orang muda Katolik yang berdevosi kepada Bunda Maria melalui setiap gumulan doa yang dipersembahkan kepada Maria sebagai bunda Tuhan Yesus Kristus,” ujarnya.

Untuk itu atas nama pemerintah ia menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Keuskupan Amboina, Paroki Santa Maria Bintang Laut Ambon serta panitia penyelenggara yang telah mengadakan kegiatan Relly Rosario.

Sementara itu Ketua Panitia Relly Rosario, Andreas Sagat, dalam sambutannya mengemukakan, rangkaian doa Relly Rosario yang dilaksanakan itu, terdapat doa ujud khusus yang dipersembahkan kepada Bunda Maria.

“Pertama, mohon doa untuk perdamaian dunia, ujud doa kedua, pilkada di Maluku dan kota Ambon berjalan dengan aman dan damai dan ujud doa ketiga, supaya Kota Ambon dijauhkan dari segala bencana yang tidak diinginkan bersama,” terang Sagat. (S-29)