AMBON, Siwalimanews – Pemkot bersama ASN mengikuti doa bersama for Ambon atau pray for Ambon jelang perayaan HUT ke-447 , Senin (5/9).

Doa bersama untuk yang ber­agama Kristen dipusatkan di Gereja Maranatha. Sementara bagi yang beragama Islam, berlangsung di Gedung Ashari Al-Fatah Ambon.

Penjabat Walikota Ambon, Bodewin Wattimena menjelaskan, kegiatan dimaksud merupakan ungkapan syukur bagi Kota Ambon.

“Tujuh September nanti, Kota Ambon akan merayakan HUT ke 447 dan sebagai warga Kota, kita patut bersyukur karena bisa tinggal dan hidup di kota ini,” kata walikota.

Sebagaimana tema HUT tahun ini, Kasih For Ambon yang mana tema ini, bagaimana melihat tantangan-tantangan yang dihadapi Kota Ambon, menuruntya dengan kondisi itu, sebagai warga, perlu memberikan yang terbaik bagi kota ini.

Sehubungan dengan tema HUT lanjutnya maka jika hari ini, semua boleh memiliki kedudukan, jabatan dan tanggung jawab yang Tuhan berikan, maka saatnya di perayaan ke-447 nanti semuanya dapat tergerak untuk memberikan sesuatu bagi Ambon.

“Artinya, jangan kita meminta, tapi saatnya kita berikan untuk Ambon dengan beri yang terbaik, agar Ambon lebih maju dan berkualitas,” pintanya.

Walikota juga minta, semua unsur agar dapat bergandeng tangan memajukan kota ini serta mengajak semua elemen masyarakat untuk sama-sama memperbaiki apa yang kurang dari kota ini, agar lebih baik lagi kedepan.

“Dengan melihat kontribusi besar dari pemimpin sebelumnya, maka saya ajak semua warga kota, agar sama-sama kita perbaiki apa yang masih kurang dari kota ini, agar lebih baik lagi kedepannya.

Ziarah ke TMP

Sebelum mengelar doa bersama, Pemkot Ambon dan forkopimda, melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kapahaha, Senin (05/9).

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka peringatan HUT ke 447 Kota Ambon, yang jatuh pada 7 September.

Bertindak selaku pimpinan ziarah rombongan, penjabat Walikota memu­lai dengan penghormatan awal kepa­da arwah para pahlawan, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta.

Dirinya kemudian meletakkan karangan bunga dan dilanjutkan penghormatan akhir kepada para pahlawan hingga dengan tabur bunga oleh seluruh peserta.

Wattimena di sela-sela kegiatan mengakui kegiatan ziarah merupakan kegiatan rutin yang dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan rasa terima kasih kepada para pahlawan yang telah gugur mendahului kita.

Ia menandaskan, kemajuan kota Ambon saat ini tidak lepas dari perjuangan pahlawan.

“Karena disadari apa yang kita per­oleh hari ini termasuk kemajuan kota Ambon tidak lepas dari perjuangan pahlawan kusuma bangsa yang gugur dalam memperjuangan kota ini lepas dari penjahah,” tutupnya. (S-25)