Pemprov Maluku Terima Dividen 42.2 M dari Bank Maluku-Malut

AMBON, Siwalimanews – Pemerintah Provinsi Maluku bakal menerima dividen atau keuntungan dari Bank Maluku -Malut di tahun ini sebesar Rp42.2 miliar.
Direktur Utama Bank Maluku -Malut Syahrisal Imbar kepada Siwalimanews melalui telepon selulernya, Sabtu (22/3) menjelaskan, salah satu keputusan yang disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham tahun ini yang berlangsung di Bela Hotel Ternate, yakni penetapan besaran dividen.
“Dividen merupakan bagian dari laba atau keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham sebagai imbal hasil atas investasi,” jelas Imbar.
Menurut Imbar, total laba bersih yang diperoleh Bank Maluku-Malut tahun 2024 kemarin sebesar Rp148.05 miliar atau meningkat 15,55 persen year on year (yoy) ketimbang di tahun sebelumnya yang tercatat Rp128,13 miliar.
Dari total laba bersih tersebut, maka dalam RUPS kemarin telah diputuskan untuk Pemprov Maluku mendapatkan dividen yang paling banyak yakni Rp42.2 miliar.
Baca Juga: Jetty Likur, Pejabat Bank Maluku-Malut Paling Kaya“Besaran dividen yang diterima Pemprov Maluku tersebut, lebih besar dari tahun 2024 kemarin dimana hanya mendapatkan dividen sebesar Rp35 miliar lebih.
Imbar mengaku, dalam RUPS tahunan kemarin, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menyambut baik besaran dividen yang diberikan Bank Maluku-Malut sebagai kontribusi dalam membangun daerah.
Bahkan, Gubernur sebagai pemegang saham pengendali, dalam RUPS itu telah meminta semua pemegang saham yang terdiri dari kepala-kepala daerah di Maluku dan Maluku Utara agar dapat menyetor tambahan modal kepada Bank Maluku-Malut.
“Sesuai arahan pak gubernur sebagai pemegang saham pengendali kemarin, telah minta seluruh pemegang saham mendukungnya, karena ini bank milik daerah dan memberikan PAD berupa dividen,” tandas Imbar.(S-20)
Tinggalkan Balasan