PEMERINTAH Kabupaten Maluku Tengah, gelar pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di kabupaten setempat menyasar sebanyak 55.338 anak usia 0-7 tahun 11 bulan. Kamis (25/7).

Penjabat Bupati Maluku Tengah melalui Asisten I Setda Malteng, Silviana Matemmu mengatakan pelaksanaan PIN Polio tidak lain sebagai jaminan kesehatan kepada anak-anak.

“Target pelaksanaan Sub PIN Polio 2024 di Malteng menyasar sebanyak 55.338 anak usia 0-7 tahun 11 bulan,” kata Matemmu, saat bacakan sambutan Penjabat Bupati Malteng.

Guna menyukseskan program pemerintah tersebut, Matemmu mengimbau agar seluruh masyarakat Kabupaten Maluku Tengah yang memiliki anak usia di bawah tujuh tahun untuk melakukan imunisasi polio di pelayanan kesehatan terdekat.

Matemmu menjelaskan, jika hingga saat ini, polio belum terdapat obatnya. Namun, penyakit polio dapat dicegah dengan imunisasi dan menjaga perilaku hidup bersih dan sehat.

“Sampai saat ini polio belum ada obatnya. Karenanya, saya meminta seluruh masyarakat Kabupaten Maluku Tengah yang memiliki anak di bawah 7 tahun untuk membawa anaknya ke layanan kesehatan guna mendapatkan imunisasi polio,” kata dia.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tengah, Djali Talaohu menambahkan kegiatan Sub PIN Polio 2024 di Maluku Tengah akan dilaksanakan sebanyak dua kali.

“Vaksin ini dari Kementerian Kesehatan dan bisa diberikan lebih dari sekali kepada anak-anak serta tidak ada reaksi,” ujarnya.

Talaohu menargetkan seluruh anak-anak usia tujuh tahun ke bawah yang menjadi sasaran akan mendapatkan vaksin polio secara menyeluruh. Dengan demikian, Kabupaten Malteng akan nihil kasus polio.

Sementara, dalam kegiatan peluncuran Sub PIN Polio 2024 tersebut, Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Maluku Tengah, Asnawiyah Sahubawa juga berkenan memberikan imunisasi polio. (S-17)