PEMERINTAH Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (Musrenbang RPJPD) Kabupaten Maluku Barat Daya tahun 2025-2045.

Musrenbang RPJPD itu dilak­sanakan di gedung Serbaguna Tiakur, Senin (7/10). Hadir Pejabat Sementara Bupati Maluku Barat Daya Melky Lohy, Pjs Sekertaris Daerah MBD Daud Reimialy, pimpinan OPD Pemda MBD serta tamu undangan lainnya.

Pejabat Sementara Bupati Kabupaten Maluku Barat Daya Melky Lohy, dalam sambutannya mengatakan, Musrenbang RPJPD merupakan amanat Permendagri 86 tahun 2017 sebagai pedoman dalam memberikan arah pembangunan terhadap kebijakan dan strategi pembangunan jangka panjang daerah tahun 2025-2045.

Pelaksanaan Musrenbang RPJPD MBD 2025-2045 adalah momentum penting untuk menyatukan berbagai pikiran dan aspirasi dari setiap pemangku kepentingan dalam merumuskan perencanaan pem­bangunan yang berkelanjutan, dan mampu meningkatkan produktivitas serta saya saing daerah dengan melihat dinamika perkembangan zaman dan perubahan arah ke­bijakan saat ini.

“Dalam pelaksanaan pembangu­nan rancangan RPJPD MBD 2025-2045, Pemerintah daerah mene­tapkan target untuk mendukung pencapaian target Indonesia emas 2045 melalui pendapatan perkapita diatas rata-rata provinsi, kemis­kinan menuju 0 persen dan ketimpangan berkurang, daya saing sumber daya manusia yang meningkat serta pembangunan rama lingkungan menuju Net Zero Emission,” ujarnya.

Dalam kesempatan kali ini, dirinya ingin menekankan beberapa hal untuk memaksimalkan dokumen perencanaan RPJPD MBD 2025-2045, yang bukan sekedar dokumen perencanaan.

Target pembangunan MBD selama 20 tahun kedepan diha­rapakan bahwa melalui Musrenbang ini dijadikan forum penampung aspirasi dan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, sebagai bahan pertimbangan strategis dalam penentuan solusi/permasalahan dan isu pembangunan daerah, melakukan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan termasuk non pemerintah dengan mem­bangun komitmen yang tinggi dalam mewujudkan capaian tujuan pem­bangunan daerah, menjamin sin­kronisasi, keselarasan dan kesi­nambungan pembangunan pusat dan daerah, peningkatan inovasi dalam pembangunan.

“Tujuan pembangunan MBD dapat tercapai bila kita bergandeng tangan, menyatukan pikiran dan membulatkan tekad untuk mewu­judkan MBD maju dan berkelanjutan sesuai karakteristik kepulauan di tahun 2045 nanti,” jelasnya.

Diharapkan, mari jadikan momen Musrenbang RPJPD ini sebagai wadah kolaborasi dan diskusi untuk menjaring aspirasi pembangunan serta memberikan solusi yang inovatif dan berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat Kabu­paten MBD.

“Kegiatan ini dapat diikuti dengan serius serta memberi saran masukan yang bermanfaat untuk menjadikan Kabupaten MBD lebih baik di masa depan,” harapnya. (S-28)