TIAKUR, Siwalimanews – Ribuan Pelamar yang mendaftar sebagai peserta tes CPNS tahun anggaran 2024 akan berebyt 1.081 kuota yang disiapkan Pemkab Maluku Barat Daya.

Sejak pendaftaran dibuka sedi­kitnya ada 3.941 orang pelamar, setelah seleksi administrasi dila­kukan hanya 2.128 orang dinyatakan lolos mengikuti tes.

“Tes dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) akan berlang­sung di Kota Tiakur,” jelas Pelaksana Tugas Kepala BKPSDM MBD E.J.S. Davidz, kepada Siwalima di ruang kerjanya, Selasa (24/9).

Disebutkan, pemkab saat ini sementara mempersiapkan sarana dan prasarana penunjang tes CPNS di Kota Tiakur.

“Sementara diupayakan. Minta dukungan doa seluruh masyarakat MBD agar keinginan ini bisa direalisasikan. Kita sudah menyurat resmi dan sudah menetapkan lokasi tesnya di Tiakur,” katanya.

Baca Juga: Sapulette: Pasar Murah Pemkot Sangat Membantu

Fasilitas tes lanjutnya sementara disiapkan bisa rampung tepat waktu dan proses seleksinya bisa dilak­sanakan nanti.

Sebelum tes dilakukan, menurut­nya tim dari Badan Kepegawaian Nasional akan melakukan survei terlebih dahulu atas fasilitas yang disiapkan Pemkab MBD.

“Nanti pihak BKN akan datang melakukan survei atau verifikasi sekaligus mengecek kesiapan peralatan yang sementara kita persiapkan,” jelasnya.

Ia pun harapkan pada bulan Oktober fasilitas penunjang sudah bisa lengkap lalu instansi teknis dapat melakukan peninjauan.

“Harapannya ketika tim datang itu bisa diterima sehingga keinginan untuk tes disini bisa terwujud,” tuturnya.

Dia menambahkan, untuk kuota CPNS MBD sebanyak 1.081 dengan jumlah pelamar  sebanyak 3.941 orang. Yang menyelesaikan lamaran sebanyak 3.776 orang memenuhi syarat sebanyak 2.128 orang dan tak memenuhi syarat 1.648 orang.

“Tetapi kemudian diberikan masa sangga dari tanggal 20-22 September kemarin dan hasilnya akan dilihat pada tanggal 27 September nanti,” tandasnya.

Sedangkan untuk formasi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja untuk Pemkab MBD pun segera dibuka.

Pemkab mendapatkan kuota sebanyak 2.657 orang. Untuk guru sebanyak 203 formasi, Kesehatan 310 Formasi dan teknis 2.144 formasi.

“Mungkin di akhir bulan September 2024 ini proses pendaftaran dimulai. Pengumuman resmi akan disampaikan karena masih menunggu petunjuk teknis dari Kemenpan-RB dan BKN,” tandasnya. (S-28)