NAMLEA, Siwalimanews – Pasangan calon Ikram Umasugi dan Sudarmo yang dikenal dengan IKHLAS, untuk sementara unggul di Pilkada Kabupaten Buru. Keunggulan ini diketahui setelah timnya melakukan real count internal menggunakan seluruh data formulir C1 yang dikumpulkan dari 250 TPS yang tersebar di 82 desa pada 10 kecamatan.

Hal itu disampaikan calon Bupati Buru Ikram Umasugi didampingi wakilnya Sudarmo, dalam keterangan persnya kepada wartawan di Kota Namlea, Kamis (28/11).

Ikram menjelaskan, berdasarkan perhitungan real count  versi tim IKHLAS dari data yang masuk, maka pasangan ini telah mengungguli 3 palson rifalnya yang lain.

“Dari data saksi yang dikumpulkan oleh semua saksi di 250 TPS yang tersebar pada 82 desa di 10 Kecamatan se-Kabupaten Buru, maka hasil perolehan suara IKHLAS mengungguli tiga paslon lainnya dan kita telah memastikan memenangkan Pilkada Buru tahun ini,” ungkap Ikram.

Politisi PKB yang tiga kali terpilih menjadi anggota DPRD Maluku ini merincikan,  berdasarkan data yang masuk pada tim, paslon nomor urut 1 MANDAT  memperoleh 20.934 suara (26,89,%), paslon nomor 2 IKHLAS  memperoleh 22, 384 suara (28.75,%), kemudian paslon nomor 3 BASIS peroleh 12,493 suara (16.05%) dan paslon nomor 4 AMANAH meraih 22,049 suara atau 28, 32,%.

Baca Juga: Latuconsina Ajak Masyarakat Kawal Pilkada

Walau telah mengkalim pihaknya sudah menang, namun Ikram minta para pendukungnya dan seluruh masyarakat agar tetap tenang dan selalu menjaga kondusivitas, karena secara hokum, hasilnya belum ditetapkan oleh KPU.

“Pilkada sudah selesai, setelah masyarakat menyalurkan haknya tanggal 27 Nopember kemarin. Kini  sudah tidak ada lagi nomor 1, nomor 2, nomor 3 dan  nomor 4. Mari bersama-sama membangun Buru. Yang menang jangan jumawa, dan yang kalah harus mengakui kemenangan. Kami yang menang tetap akan merangkul yang kalah. Kita semua berada dalam satu keluarga besar dalam bingkai kai wait,” ucap Ikram.

Pada kesempatan itu, Ikram dan Sudarmo menyampaikan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat  yang telah memberikan kepercayaan kepada keduanya untuk memimpin Kabupaten Buru lima tahun ke depan.

“Saya dan pak Sudarmo mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh warga masyarakat yang telah memberikan kontribusi suara kepada kami, maupun yang tidak. Ini adalah sebuah proses demokrasi, jadi perbedaan pendapat adalah hal yang wajar,” tutur Ikram.

Ditempat yang sama Sudarmo menambahkan, perolehan suara yang dihimpun oleh seluruh saksi dan tim itu berdasarkan C1 dan dibeckup oleh data dinding di 250 TPS.

“Data yang kami himpun itu sudah 100 persen, adapun yang kemudian harus kami lakukan saat ini adalah terus mengawal suara-suara dari masyarakat yang sudah dipercayakan kepada kami sambil terus kita menjaga kondusivitas daerah ini,” ucap Sudarmo.

Sudarmo mengaku, pasangan IKHLAS akan tetap menunggu rekapan yang dilakukan oleh KPU hingga  tanggal 14 Desember nanti.(S-15)