AMBON, Siwalimanews – Anggota Komisi III DPRD Provinsi Maluku, Anos Yermias menilai perlu adanya penambahan kapal tol laut, guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Menurut Anos, kebijakan Pemerintah Pusat terkait tol laut selama ini telah dinikmati masyarakat Maluku dengan adanya beberapa kapal.

Hal ini tentunya telah berdampak pada pergerakan ekonomi masyarakat yang semakin mudah menjual hasil bumi seperti cengkeh, pala dan kopra, yang masih menjadi tumpuan utama ekonomi masyarakat di pulau-pulau.

“Memang kita sudah menikmati tol laut tapi ada beberapa daerah yang sampai sekarang belum disinggahi sehingga menyulitkan masyarakat menjual hasil bumi, maka harus ada penambahan tol laut,” ujar Anos kepada Siwalimanews melalui telepon selulernya, Jumat (22/3).

Letakan geografis Maluku yang adalah provinsi kepulauan kata Anos, harus didukung dengan penyediaan transportasi laut khususnya antar pulau yang memadai.

Kebutuhan akan transportasi laut ini harus menjadi prioritas pemerintah jika ingin Maluku keluar dari daerah miskin di Indonesia, artinya sepanjang masyarakat di Pulau-pulau masih sulit mendapat akses maka pertumbuhan ekonomi tidak akan bergerak.

“Maluku ini kan masuk dalam daerah keempat provinsi miskin maka pemerintah harus dorong perhubungan laut dibenahi agar pertumbuhan ekonomi dapat berjalan dengan masif,” tegasnya.(S-20)