AMBON, Siwalimanews – Anggota Komite I DPD RI Bisri As Shiddiq Latuconsina menegaskan, pilkada tahun kali ini, harus bisa melahirkan para pemimpin yang mempunyai visi dan misi yang menjanjikan dan menjamin masa depan Maluku 5 tahun kedepan, baik itu gubernur maupun bupati/walikota.

Pasalnya, keterlambatan Maluku hari ini dengan tantangan-tantangan dan standar tinggi yang ditetapkan negara terkait dengan tata kelola penyelenggaraan pemerintahan, Maluku membutuhkan orang-orang berkompeten, orang-orang yang punya kapasitas dan kualitas yang cukup baik untuk kemudian mengelola daerah ini.

“Tetapi dengan pilkada langsung ini kan tetap ada yang namanya suka atau tidak suka, dimana orang-orang yang dianggap terlibat, berpartisipasi, berkontribusi terhadap kemenangan kepala daerah tertentu, tentunya akan mendapatkan tempat yang baik dan bagus. Ini yang  saya harapkan untuk tidak terjadi lagi,” ucap Bisri kepada wartawan di Ambon, Rabu (13/11).

Untuk itu Bisri menghimbau, agar semua pihak sama-sama mengawasi proses pemilihan ini dengan baik. Hindari benturan-benturan yang sifatnya fisik dan marilah berdemokrasi dengan riang gembira, karena siapapun yang terpilih dalam hasil demokrasi ini, tentunya dia adalah pemimpin buat semua rakyat Maluku, dan dipundak merekalah Maluku 5 tahun ke depan akan dititipkan.

“Dengan itu, aturan main demokrasi dan pilkada ini harus kita jaga sama-sama, sehingga siapapun yang terpilih, juga akan menempatkan ASN yang berkompeten sesuai dengan disiplin ilmunya, sehingga 5 tahun ke depan, arah pembangunan daerah ini bisa kita pastikan, karena mereka yang ditempatkan memiliki kualitas dan kapasitas yang cukup untuk kemudian mengelola daerah ini,” ujar Bisri.

Selain itu juga kata Bisri, Maluku bisa keluar dari predikat daerah termiskin ke empat dan bisa berdiri sejajar dengan daerah-daerah lain Indonesia. Ini menjadi harapan bersama tentunya.

Pada kesempatan itu, dirinya mengaku telah berkesempatan mengunjungi dan bertatap muka langsung dengan Ketua KPU dan Bawaslu Provinsi Maluku dalam rangka menanyakan terkait dengan kesiapan pilkada yang akan berlangsung 27 November 2024 mendatang dan sejauh ini, prosesnya berjalan dengan baik.

“Jadi secara prinsip, seluruh pekerjaan dan tahapan-tahapan ini sedang berjalan dan semuanya berjalan dengan baik. untuk itu, selaku senator asal Maluku, saya titipkan terkait dengan kualitas demokrasi ini, saya berharap bisa dijaga, karena KPU dan Bawaslu adalah benteng terakhir demokrasi, untuk itu kita harapkan, dua lembaga ini bisa juga bersinergi dengan sipil society, media dan lembaga pemantau pemilu yang independen, sehingga kita sama-sama mengawal kualitas demokrasi ini berjalan baik,” pinta Bisri.

Proses Pileg dan Pilpres kemarin tambah Bisri, telah menunjukan bahwa masyarakat siap menjalankan proses demokrasi ini, dengan itu harapan yang sama dalam pilkada ini, mitigasi konflik itu harus didiskusikan dengan pihak keamanan sedini mungkin, sehingga demokrasi ini bisa berjalan dengan baik.

“Teman-teman media juga harus mengawal proses ini dengan baik. Terutama bagi ASN, TNI-Polri, tetap menjaga netralitasnya,” tandas Bisri.(S-25)