Ledakan Tabung Gas Ratakan, 9 Ruko di Pasar Omele
SAUMLAKI, Siwalimanews – Kebakaran hebat menghanguskan sembilan ruko di Pasar Omele, Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Kebakaran ini diduga akibat ledakan tabung gas.
Dari data yang dihimpun Siwalima di lapangan kebakaran terjadi sekitar pukul 05.45.WIT, Rabu (13/114), dugaan sementara kebakaran terjadi akibat ledakan tabung gas.
Kepada Siwalima, salah satu korban kebakaran, La Marni mengatakan saat kebakaran terjadi dia bersama dan keluarganya sementara tidur, tiba-tiba dibangunkan oleh anaknya karena api sudah merambat ke beberapa ruko.
“Kita tadi masih tidur, untung di kasi bangun. beta karena dengar teriakam anak bahwa ada kebakaran dan beta hanya bisa menyelamatkan sejumlah uang, sertifikat body, ijasah SMA anak-anak. Sedangkan KTP saya terbakar, terus mesin body juga terbakar,” ujar La Madi
Baca Juga: Mensos: Semangat Kepahlawanan Harus Menjalar Dalam PembangunanLa Madi mengungkapkan, api berasal dari blok dua ruko milik pedagang Ali Muryasim atau Mas Lole, yang saat itu sedang masak nasi goreng untuk jualan. Namun secara detil dia pun kurang memahami.
“Dari informasi tadi, ada mas Jawa di blok 2 dia masak nasi goreng untuk jualan, namun dia ketiduran dan dengan kondisi kompor yang masih menyala akhirnya meledak, dia tidak sempat memadamkan karena panik dia lari dan berteriak kebakaran, itu info yang kami dapat,” tuturnya.
Api diketahui baru padam pukul 07.30.WIT, setelah Unit Damkar Pemda Kabupaten Kepulauan Tanimbar mendapatkan Informasi adanya Kebakaran tersebut.
Akibat kebakaran tersebut, Ali Murtasim mengalami luka bakar hingga 20 persen dan dilarikan ke RSUD PP Magretti untuk mendapatkan perawatan intensif.
Selain itu sembilan ruko mulai dari blok 2 hingga blok 10 hangus terbakar, 180 kepala keluarga mengungsi.
Sedangkan terkait kerugian diperkirakan berjumlah miliaran rupiah.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindag Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Corneles Batmomolin mengaku, pihaknya telah mengambil langkah dengan mengevakuasi korban kebakaran ke lokasi Pasar Rakyat, Pasar Omele.
“Ada 180 KK pada 9 blok, namun kita masih lakukan pendataan lagi. Sementara ini seluruh korban kebakaran kita evakuasi ke pasar rakyat untuk mempermudah kami melakukan pendataan terhadap mereka,” kata Kadis. (S-26)
Tinggalkan Balasan