Bula, Siwalimanews- Kecamatan Bula Barat, berhasil juara umum lembaga seni dan qasidah Indonesia (Lasqi) tingkat kabupaten.

Kontingen Bula Barat bakal mewakili Kabupaten SBT di lomba lasqi tingkat Provinsi Maluku.

Bupati dalam sambutan yang dibacakan Penjabat Sekda Mirnawati Derlean berharap penyelenggara lasqi tingkat kabupaten merupakan salah satu upaya dalam melestarikan, mengembangkan serta memperkenalkan seni musik Islami kepada masyarakat luas.

“Melalui kegiatan Lasqi diharapkan sebagai upaya pengembangan potensi seni budaya Islam, pada masyarakat agar dapat memahami dan mengaktualisasikan nilai-nilai budaya Islam yang mulai terkikis oleh budaya modern,” kata bupati.

Selain itu dapat pula kegiatan ini dapat mewariskan dan memperkenalkan kepada masyarakat, akan ketinggian keluhuran seni membangun dan memperkuat tali silaturahmi dalam Ukhuwah Islamiyah.

Baca Juga: Penghuni Lapas Geser Mendadak ikut Tes Urine

Festival ini juga lanjutnya sebagai media dakwah untuk menampilkan kreativitas para seniman dan pelaku seni yang ada di SBT.

“Atas nama pribadi dan pemerintah daerah Kabupaten SBT saya sangat mendukung penyelenggaraan festival Seni Qasidah ini,” terangnya.

Kegiatan festival seni qasidah ini, akan berpengaruh signifikan terhadap pengembangan pelestarian dan juga upaya peningkatan apresiasi masyarakat terhadap seni musik Islam di SBT.

“Saya berharap, agar para seniman dan pelaku seni untuk terus berkarya menunjukkan kreativitas dan inovasinya,” tandasnya.

Ditempat yang sama Ketua DPD Lasqi SBT Misa Keliobas mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya, kepada semua pihak atas partisipasi dan sumbangsih telah mencurahkan segala kemampuannya  demi kelancaran pelaksanaan keghiatan ini.

“Pelaksana festival Seni Qasidah yang berlangsung sejak hari pertama sampai puncaknya malam ini, para talenta Seni musik Islam baik putra maupun putri untuk semua kategori telah menunjukkan potensi terbaiknya demi mengharumkan nama kecamatan yang diwakili,” ungkap Keliobas.

Ia juga berharap kepada semua pihak yang turut peduli dengan lahirnya para seniman-seniman muda seni musik Islam di negeri ini.

“Secara khusus saya memberikan apresiasi yang setinggi- tingginya kepada seluruh official, dan peserta festival Seni Qasidah tingkat Kabupaten SBT. Atas segala pengorbanan baik secara moril maupun materil, serta segala usaha dan upaya untuk menampilkan yang terbaik,” jelasnya.

Sejak tahun 2016, lanjutnya, DPD Lasqi telah menetapkan kerangka dasar dan arah pembangunan Lasqi SBT dengan mengusung sebuah visi besar yaitu menjadikan daerah ini sebagai kiblat peradaban seni budaya Islam di Maluku untuk Indonesia.

Melalui momentum ia berharap pemerhati seni musik islami dan masyarakat SBT agar tetap bergandengan tangan membawah Lasqi SBT meraih prestasi yang lebih tinggi.

Kepala peserta keliobas mengajak semua peserta berbesar hati menerima hasil yang telah dicapai.

Kegagalan hari ini bukan akhir dari segalanya. Apabila kita bisa memiliki hikmah dari kegagalan hari ini maka kita bisa berintrospeksi diri. Selalu berpandangan positif dan belajar demi kebaikan dan peningkatan kualitas, serta kemampuan diri untuk bisa berbuat lebih baik di masa- masa yang akan datang,” tandasnya. (S-27)