BULA, Siwalimanews –  Calon Bupati dan wakil Bupati Seram Bagian Timur, Abdul Malik Kastella dan Arobi Kelian dengan jargon (AMAN) lebih memprioritaskan jumlah guru harus menyebar diseluruh Desa, maupun Kecematan di Kabu­paten yang bertajuk Ita Wotu Nusa.

Prioritas ini disampaikan Kastella saat debat terbuka pertama pasangan calon bupati dan wakil bupati yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten SBT bertempat di Gedung Serbaguna Dinas Kesehatan, Kota Bula, Sabtu (2/10).

Kastella mengungkapkan, masalah ini yang juga harus dipastikan adalah jumlah tenaga guru yang tersedia sehingga dapat dipastikan bahwa kedepan guru ini harus menyebarang di seluruh desa dan kecamatan baik itu di tingkat SD, SMP dan SMA di kabupaten yang bertajuk Ita Wotu Nusa.

“Saat ini kita melihat di lapangan bahwa hanya satu tenaga guru yang mengajar di enam kelas, ini yang tidak boleh terjadi. Komitmen kita akan memastikan bahwa para tenaga guru harus bisa tersebar di seluruh di Kabupaten SBT,” ungkap Kastella.

Dikatakan Kastella, Rasio antara sekolah- sekolah, dan anak- anak didik kita kedepan tentunya dari sisi perguruan tinggi juga sangat sedikit.

Baca Juga: Debat Publik di SBT Diikuti Lima Paslon Bupati & Wakil Bupati

“Selama ini memang anak- anak kita disini lebih banyak belajar di universitas pattimura ataupun di tanah Papua. Oleh sebab itu, maka kede­pannya kita juga akan kembangkan perguruan tinggi di Kabupaten Seram Bagian Timur,” pungkasnya.

Kata dia, berkaitan dengan siswa- siswi kita yang saat ini mulai dari tingkat SD sampai SMP dan SMA kedepan kita memberikan fasilitas BUS untuk mereka baik itu pergi sekolah maupun sekolah.

“Kita memperoleh data, ternyata anak-anak sekolah yang berjalan kaki  5- 6 kilometer untuk menempuh pendidikan di SMA, dan jarak ini sangat jauh dan mereka sangat terkendala. Di pagi hari mereka sudah keluar dan pulang sudah sore hari. Oleh sebab itu, bilamana ketika kami berdua terpilih menjadi bupati dan wakil bupati, maka inilah yang menjadi salah satu prioritas kami untuk bisa menyiapkan fasilitas pendidikan yang baik untuk mereka kedepan,” pintanya. (S-27)