NAMLEA, Siwalimanews – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Buru, Aziz Hentihu-Gadis Umasugi menggelar kampanye perdanananya di Desa Wainibe, Kamis (26/9).

Paslon dnegan nomor urut 3 ini dalam kampanye perdana itu, disambut meriah masyarakat di desa itu dengan tarian hingga penjemputan oleh perangkat adat setempat.

Calon Bupati Aziz Hentihu dalam orasinya mengatakan, dirinya saat tiba di Desa Wainibe, telah melihat sebuah pertanda baik dari para leluhur.

“Saat tiba di Desa Wainibe, saya lihat ada pertanda baik, dimana terik matahari yang kuat tiba-tiba turun grimis sesaat, di situ saya bilang para leluhur merestui ada bauh-bauh kemenangan di sini (Wainibe-red),” ujar Hentihu.

Sebagai anak kandung adat kata Hentihu, sudah pasti memahami pertanda yang terjadi saat dirinya tiba di Desa Wainibe. Dari sekian pertanda yang terjadi saat dirinya tiba di Desa Wainibe, merupakan bukti nyata bahwa para datuk dan moyang bersama dengannya saat ini.

“Sebagai anak adat saya pasti tahu tentang pertanda yang terjadi. Datuk dan moyang-moyang ada sama-sama dengan kita,” ucap Hentihu.

Selain itu kata Hentihu, pertanda kedua terjadi saat penjemputan dirinya dengan tarian cakalele adat Leisela dibarisan pertama, kemudian barisan kedua anak-anak Wainibe dan lapisan ketiga ibu-ibu. Ini memberi pertanda kuatnya adat Leisela.

“Saya ingat betul, pesan dari saya punya kakek Jou Leisela bapak Taib Hentihu, bahwa pintu masuk harus dimulai dari Wainibe, sehingga saya putuskan untuk memulai kampanye perdana di desa ini,” tuturnya.

Menurutnya, demi kepentingan adat dan kepentingan masyarakat semua, maka dirinya putuskan untuk mencalonkan diri sebagai Bupati Buru periode 2024-2029. Untuk itu dirinya meminta doa dan dukung dari masyarakat.

Untuk diketahui dalam kampnye perdana paslon nomor 3 ini, terlihat sejumlah anggota DPRD Buru dan kader partai koalisi menguasai panggung kampanye. Para wakil rakyat itu diantaranya Ketua DPRD M Rum Soplestuni, Hamid Banda, Amrullah Madani Hentihu, Bambang L Buana, Taib Umasugi, Net Leslesy, Stefanus Waemese, Jaidun Saanun, Hamid Makatita dan Arifin Latbual.

Anggota DPRD terpilih dari PDIP Net Leslesy menegaskan, paslon BASIS hadir dengan narasi-narasi yang baik untuk membangun Kabupaten Buru kedepan.

“Bapak ibu, saudara-saudarasaya mau bilang yang maju dalam Pilkada Buru ini ada kita punya bapak raja,” ucapnya.

Untuk itu, ia mengajak semua masyarakat adat untuk masuk dalam barisan guna menghantarkan paslon BASIS menjadi Bupati dan Wakil Bupati Buru.(S-15)