Kadis PU SBT: Jembatan Way Mer Tanggungjawab BPJN

BULA, Siwalimanews – Kapala Dinas Pekerjaan Umum Seram Bagian Timur Abu Saleh Salampessy, mengaku, jembatan Wae Mer bukan merupakan tanggungjawab pemkab, namun tanggungjawab dari Balai Jalan dan jembatan Nasional Wilayah Maluku.
“Itu kan masuk ruas jalan nasional, kita di Dinas PUPR SBT tidak bisa bicara banyak terkait itu, karena jembatan ini masuk ruas jalan nasional jadi pihak BPJN yang punya kompetensi untuk menjelaskan itu sebenarnya,” ungkap Salampessy ketika dikonfirmasi Siwalimanews melalui telepon selulernya, Rabu. (5/3)
Pihak PU SBT kata Salampessy, hanya bersifat kordinasi dengan pihak BPJN supaya ambruknya jembatan Wae Mer ini bisa segera mendapatkan penanganan langsung dari pihak Balai
“Alhamdulillah saat ini pihak BPJN sudah mulai lakukan aksi untuk perbaikan jalan tersebut agar akses transportasi masyarakat dari Bula ke Airnanang bisa normal sebagaimana mestinya,” ujar Salampessy.
Salampessy mengaku, untuk lebih jelas bisa langsung ke pihak BPJN, karena mereka lebih tahu secara teknis, karena itu merupakan kewenangan dan tanggungjawab mereka.
Baca Juga: Pembangunan Baru Jembatan Wae Mer Masuk Perencanaan BPJNUntuk diketahui Jembatan Way Mer yang dibangun oleh Dinas PU SBT, menggunakan type Aramco. Tipe ini memang memiliki kelebihan mudah dalam pelaksanaan serta pemeliharaan yang lebih murah. Namun salah satu kekurangan tipe jembatan Aramco adalah, mudah rusak dan tergerus apabila banjir.
Inilah yang menyebabkan Jembatan Wae Mer dalam kurun waktu hanya dua bulan mengalami dua peristiwa yang cukup memprihatinkan, yakni jebol dan ambruk akibat strukturnya yang tidak tahan dengan derasnya aliran air akibat curah hujan yang cukup tinggi. (S-27)
Tinggalkan Balasan