AMBON, Siwalimanews – Dipastikan Jumat (21/3), Bank Maluku-Malut akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kota Ternate, Ibukota Provinsi Maluku Utara.

Adapun RUPS yang digelar di awal kerja para pemegang saham, adalah RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa.

RUPS Tahunan diselenggarakan untuk membahas laporan tahunan guna mendengarkan laporan pertanggung jawaban direksi dan komisaris kurun waktu satu tahun. Sedangkan RUPS-LB untuk membahas hal-hal yang mendesak atau luar biasa, termasuk pergantian direksi dan komisaris bank milik daerah itu. 

Direktur Utama Bank Maluku-Malut, Syahrisal Imbar Rabu (12/3), membenarkan hal itu. “Untuk RUPS kita agendakan tanggal 21 Maret mendatang,” ujar Imbar, di sela-sela buka puasa bersama karyawan Bank Maluku-Malut, dengan Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dan Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath.

RUPS kata Imbar akan dihadiri seluruh pemegang saham yang terdiri dari seluruh kepala daerah yang ada di Maluku, maupun di Maluku Utara.

Baca Juga: Usul Pinjam Pakai Ganisph, Kepala BPHL Maluku Minta Upeti

Ditanya tentang agenda penetapan direksi dan komisaris Bank Maluku Malut yang baru dalam RUPS tersebut, Imbar mengaku belum mengetahui.

Menurutnya, penetapan direksi dan Komisaris Bank Maluku-Malut sepenuhnya merupakan kewenangan penuh dari pemegang saham khususnya Gubernur Maluku sebagai pemegang saham pengendali. “Kalau soal direksi dan komisaris yang baru itu tergantung PSP, kami belum tahu,” tegas Imbar.

Saat ini pengurus Bank Maluku-Malut terdiri dari Direktur Utama Syahrisal Imbar, Jetty Likur sebagai Direktur Pemasaran dan Direktur Kepatuhan dipegang oleh Abidin.

Di jajaran dewan komisaris, Nadjib Bachmid memegang jabatan Komisaris Utama dan dua komisaris independen masing-masing Basri Addly Bandjar dan Esterlina Nirahua. (S-20)